Find Us On Social Media :

5 Langkah Menuju Kehamilan Sehat Bagi Wanita Penyandang Diabetes

Ibu Hamil dengan diabetes perlu memerhatikan kesehatannya

4. Ciptakan lingkungan yang sehat untuk bayi dalam kandungan

Setiap pilihan gaya hidup yang dibuat sebelum dan selama kehamilan dapat memengaruhi bayi.

Pemrograman janin adalah konsep bahwa segala sesuatu yang terjadi di lingkungan rahim dapat berdampak pada bayi, tidak hanya sebelum dan saat lahir, tetapi juga seumur hidup anak (lihat komplikasi di atas). Anak-anak dan orang dewasa yang sehat berasal dari ibu yang sehat.

Baca Juga: 4 Masalah Kesehatan Seksual Wanita yang Muncul Akibat Diabetes

- Pantau kadar glukosa darah menggunakan pengukur glukosa (glukometer). Pastikan dokter diabetes telah menunjukkan dengan tepat bagaimana menggunakannya untuk menjaga level dalam kisaran yang disarankan.

- Konsumsi vitamin prenatal

- Makan dengan baik. Kurang gizi dan makan berlebihan selama kehamilan dapat membuat anak  berisiko lebih besar mengalami masalah kesehatan di kemudian hari. Makan makanan sehat sesering mungkin: termasuk 3 makanan kecil dan 3 makanan kecil sehari.

- Makan makanan yang tepat. Kembangkan rencana makanan yang tepat dengan dokter, dengan banyak sayuran segar, buah-buahan, biji-bijian, dan protein hewani tanpa lemak.

- Tingkatkan asupan asam folat. Cara termudah untuk mendapatkan asam folat adalah melalui vitamin prenatal. Ibu juga bisa makan makanan yang kaya di dalamnya, termasuk sayuran berdaun hijau gelap, brokoli, asparagus, alpukat, kacang-kacangan, lentil, biji bunga matahari, dan buah jeruk.

- Jauhi makanan yang bisa membuat sakit. Jangan makan daging mentah atau setengah matang, telur atau ikan (termasuk sushi).

Jangan makan susu atau keju yang tidak dipasteurisasi. Hindari ikan yang mengandung merkuri dalam jumlah tinggi (hiu, ikan todak, king mackerel).

- Periksa tekanan darah sesering mungkin. Hubungi dokter jika terlalu tinggi.