Find Us On Social Media :

Nilai Tinggi Pemeriksaan HbA1C Pada Penyandang Diabetes Wajib Diwaspadai, Ini Cara Menurunkannya

Tes HbA1C sering digunakan untuk mendiagnosis prediabetes dan diabetes, serta untuk memantau rencana pengobatan bagi penyandang diabetes.

GridHEALTH.id - Pemeriksaan A1C adalah tes darah yang menentukan kadar gula darah rata-rata tubuh selama dua hingga tiga bulan terakhir.

A1C juga sering disebut sebagai tes hemoglobin A1C, HbA1c, glycated hemoglobin, atau glycohemoglobin.

Di dalam tubuh, protein yang disebut hemoglobin mengangkut oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh. Ia dapat mengambil glukosa dalam perjalanan, dan glukosa akan mengikat hemoglobin, yang kemudian menjadi hemoglobin terglikasi.

Semakin tinggi kadar glukosa dalam aliran darah kita, semakin banyak glukosa yang akan menempel pada hemoglobin. Tes A1C mengukur jumlah hemoglobin dengan glukosa terlampir.

Tes ini sering digunakan untuk mendiagnosis prediabetes dan diabetes, serta untuk memantau rencana pengobatan bagi penyandang diabetes.

Para ahli telah menentukan rentang kesehatan, pradiabetes, dan diabetes tipe 2 untuk A1C, dan mengetahui tingkat A1C  dapat membantu kita menyesuaikan perawatan dan gaya hidup.

Baca Juga: Studi: Jutaan Pasien Diabetes Menerima Pengobatan Berlebihan, Ini Dampaknya Bagi Kesehatan

Baca Juga: Hari Tanpa Tembakau Sedunia 31 Mei, Coba 4 Cara Alami Ini Untuk Berhenti Merokok

Hasil A1C disajikan sebagai persentase, yang mencerminkan persentase glukosa dan hemoglobin yang terikat bersama. Misalnya, tingkat A1C di mana ada lima hemoglobin terglikasi dari 100 hemoglobin adalah 5%.