GridHEALTH.id - Influenza atau flu menjadi penyakit infeksi virus yang paling umum dialami banyak orang.
Bahkan saking umumnya, flu sering kali mungkin diabaikan karena dianggap tidak berbahaya.
Padahal tidak demikian, flu yang tidak diobati dengan baik dan tepat bisa berkembang menjadi penyakit serius bagi sebagian orang.
Karenanya akan jauh lebih baik jika kita terserang flu untuk segera mengobatinya.
Tak perlu langsung pergi ke dokter atau fasilitas kesehatan jika gejala yang muncul memang terbilang ringan.
Sebab ada beberapa pengobatan rumahan yang mudah dilakukan saat kita terserang flu.
Diketahui saat mengalami flu, gejala yang muncul mungkin bisa berupa demam, badan menggigil, sakit kepala, badan pegal-pegal, hidung tersumbat, batuk-batuk, dan kelelahan.
Dilansir dari WebMD (23/12/2020), berikut 9 pengobatan rumahan yang bisa dilakukan untuk mengatasi flu.
1. Tetap di rumah dan banyak istirahat
Saat menderita flu kita sebaiknya tinggal di rumah. hal ini wajib dilakukan agar virus penyebab penyakitnya tidak menular.
Selama tinggal di rumah, pastikan kita meluangkan banyak waktu untuk beristirahat.
Istirahat yang cukup dapat membantu tubuh untuk melawan infeksi flu yang terjadi.
2. Minum banyak cairan
Minum banyak cairan terutama cairan hangat dapat meredakan hidung yang tersumbat, mencegah dehidrasi, menenangkan selaput pelapis hidung dan tenggorokan yang meradang.
Terlebih jika kita merasakan sesak di malam hari sampai susah tidur, berikan air minum hangat.
Kita bisa memberikan seduhan teh herbal seperti jahe, chamomile, atau bunga krisan dengan tambahan madu.
3. Obati gejala pegal-pegal dan demam
Saat demam tubuh kita akan meningkatkan panas atau suhu tubuh untuk melawan virus flu.
Untuk meredakan gejala pegal-pegal dan demam yang muncul kita bisa mengobatinya dengan minum obat OTC (yang dijual bebas) seperti acetaminophen, ibuprofen, atau naproxen.
Pastinya tanyakan kepada dokter mana yang tepat untuk kondisi masing-masing.
Jangan pernah mengonsumsi obat aspirin jika kita berusia di bawah 19 tahun.
Ini terkait dengan kondisi yang dikenal sebagai sindrom Reye, penyakit serius yang dapat merusak otak dan hati.
Baca Juga: Covid-19 Tidak Bisa Dianggap Sebagai Flu Karena Memiliki Implikasi Kesehatan Jangka Panjang, Studi
4. obati batuk yang membandel
Saat terserang flu kita bisa mengalami batuk yang membandel.
Untuk mengatasinya kita bisa mengonsumsi ekspektoran yang bisa mengubah lendir atau dahak di tenggorokan menjadi cairan sehingga bisa keluar.
Tak hanya itu, ekspektoran juga membuat proses sekresi batuk lendir di saluran pernapasan lebih mudah dilakukan.
5. Mandi air hangat
Cara mengatsi flu dengan cepat bisa salah satunya dapat dilakukan dengan mandi air hangat.
Mandi air hangat dapat melembabkan saluran hidung, menenangkan area pernapasan bagian atas, serta mengurangi nyeri otot.
Mandi dalam kondisi tubuh tidak fit barangkali cukup berat. Jika penderita sangat pusing, coba mandi air hangat sembari duduk.
6. Jaga kelembaban rumah
Persentase seseorang untuk tertular flu lebih sedikit ketika berada di ruangan lembab dibanding dengan ruangan yang kering.
Peneliti melaporkan bahwa dengan menaikkan tingkat kelembaban ruangan hingga 43 % ke atas dapat membuat 86 % partikel virus udara jadi tidak berdaya dengan cepat.
Pastikan juga untuk menjaga kebersihan perangkat untuk mencegah berkembangnya jamur.
Baca Juga: Covid-19 Tidak Bisa Dianggap Sebagai Flu Karena Memiliki Implikasi Kesehatan Jangka Panjang, Studi
7. Cobalah konsumsi permen pelega tenggorokan
Mengisap permen pelega tenggorokan yang menenangkan akan melembabkan dan melapisi tenggorokan yang gatal. Ini mungkin menenangkan batuk yang dialami juga saat terkena flu.
8. Cuci hidung
Saat terserang flu cobalah untuk rutin melakukan cuci hidung dengan cairan NaCL 0,9% (Natrium klorida).
Cairan NaCL ini sudah terbukti aman digunakan untuk mencuci hidung.
Bahkan untuk mendapatkannya pun mudah, banyak apotek kini menjualnya dengan harga yang terjangkau dan tanpa menggunakan resep dokter.
9. Minum obat
Terdapat beberapa jenis obat flu yang perlu disesuaikan dengan gejala penyakit. Kita dapat mengonsumsi obat penurun demam, penghilang nyeri, pelega tenggorokan, pengercer lendir, dan mengeringkan lendir di hidung.
Pastikan kita berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis profesional sebelum minum obat flu.
Apabila beragam cara mengatasi flu dengan cepat di atas sudah dicoba dan gejala penyakit tak kunjung membaik atau lebih parah, segera konsultasikan ke dokter.
Terutama bagi penderita yang sedang hamil, berusia di atas 65 tahun, memiliki penyakit diabetes, asma, gangguan paru, saraf, jantung, kanker, stroke, kelainan darah, dan autoimun.(*)
Baca Juga: Seperti Flu Biasa , Penyakit Infeksi Ibu Hamil Ini Sebabkan Bayi Lahir Cacat
#berantasstunting
#hadapicorona
#BijakGGL