Find Us On Social Media :

Konsumsi 10 Jenis Makanan Ini Untuk Membersihkan Pembuluh Darah

Semangka, salah satu makanan yang bisa membersihkan pembuluh darah.

GridHEALTH.id - Penyumbatan atau penggumpalan yang terjadi pembuluh darah dapat menyebabkan kondisi yang serius. Mulai serangan jantung sampai serangan stroke.

Penyakit tersebut tentu harus dihindari, sebab selain bisa berakibat fatal juga bisa berujung kematian. Karenanya penting bagi kita untuk menjaga peredaran darah tetap lancar.

Salah satunya dengan menjaga pola makan sehat seperti rutin mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang.

Terlebih banyak makanan yang mampu membersihkan pembuluh darah untuk mengurangi risiko penyumbatan tersebut.

Dilansir dari laman fishertitus.org (26/5/2016), berikut makanan yang mampu membersihkan pembuluh darah dan mencegah penyumbatan.

1. Asparagus

Asparagus adalah salah satu makanan terbaik untuk membersihkan pembuluh darah.

Penuh serat dan mineral, membantu menurunkan tekanan darah dan mencegah pembekuan darah yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular yang serius.

Ia bekerja di dalam pembuluh darah dan arteri untuk mengurangi peradangan yang mungkin menumpuk dari waktu ke waktu.

Ini meningkatkan produksi glutathione tubuh, antioksidan yang melawan peradangan dan mencegah oksidasi yang merusak yang menyebabkan arteri tersumbat atau tersumbat.

Ini juga mengandung asam alfa-linoleat dan asam folat, yang mencegah pengerasan pembuluh darah.

Baca Juga: Brokoli Dapat Mencegah Pengerasan Pembuluh Darah Leher Pada Lansia

2. Alpukat

Alpukat membantu mengurangi kolesterol "jahat" dan meningkatkan "kolesterol baik" yang membantu membersihkan arteri.

Buah ini juga mengandung vitamin E, yang mencegah oksidasi kolesterol, serta potasium, yang dikenal untuk menurunkan tekanan darah.

3. Brokoli

Brokoli dapat mencegah penyumbatan arteri karena mengandung vitamin K, yang mencegah kalsium merusak arteri.

Brokoli juga mencegah oksidasi kolesterol dan penuh serat, yang menurunkan tekanan darah dan mengurangi stres.

Stres dapat menyebabkan robekan dan penumpukan plak pada dinding arteri.

Sayuran kecil ini juga mengandung sulforaphane, yang membantu tubuh menggunakan protein untuk mencegah penumpukan plak di arteri.

Disarankan untuk mengonsumsi dua hingga tiga porsi brokoli per minggu untuk mendapatkan manfaat maksimal. 

4. Ikan berlemak

Ikan seperti makarel, salmon, sarden, herring, dan tuna kaya akan lemak sehat, yang dapat membantu membersihkan arteri.

Asam lemak Omega-3 membantu meningkatkan kolesterol "baik" sekaligus mengurangi kadar trigliserida, mengurangi peradangan pembuluh darah dan pembentukan bekuan darah di arteri, dan bahkan dapat menurunkan tekanan darah.

The American Heart Association (AHA) merekomendasikan orang makan ikan setidaknya dua kali seminggu untuk mengurangi penumpukan plak.

Ikan bakar dan bakar adalah yang paling optimal untuk kesehatan jantung.

Baca Juga: 7 Komplikasi Diabetes Tipe 1 yang Menyerang Organ Utama Tubuh

5. Kacang-kacangan

Alih-alih meraih toples kue, cobalah alternatif yang lebih sehat yaitu kacang.

Almond adalah pilihan terbaik karena kaya akan lemak tak jenuh tunggal, vitamin E, serat dan protein.

Magnesium dalam almond juga mencegah pembentukan plak dan menurunkan tekanan darah.

Kacang kenari adalah sumber asam lemak Omega-3 yang baik, yang akan mengurangi kolesterol "jahat" dan meningkatkan kadar kolesterol "baik", yang pada gilirannya menurunkan risiko pembentukan plak di arteri.

AHA merekomendasikan tiga hingga lima porsi per minggu (satu porsi setara dengan segenggam). Kacang juga bisa menjadi topping salad yang enak.

6. Minyak Zaitun

Minyak zaitun kaya akan asam oleat tak jenuh tunggal, asam lemak esensial yang menurunkan kolesterol "jahat" dan meningkatkan kolesterol "baik".

Kaya akan antioksidan, ini adalah salah satu minyak paling sehat untuk digunakan dalam memasak atau untuk dressing.

Gunakan minyak zaitun sebagai pengganti mentega dan tuang di atas salad atau pasta.

Disarankan untuk memilih 100 % minyak zaitun organik untuk manfaat kesehatan yang maksimal.

7. Semangka

Semangka adalah sumber alami asam amino L-sitrulin, yang meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh.

Oksida nitrat membuat arteri rileks, mengurangi peradangan dan dapat membantu menurunkan tekanan darah.

Semangka juga membantu memodifikasi lipid darah dan menurunkan akumulasi lemak perut yang berisiko ada kesehatan jantung.

Baca Juga: Aktor Idola Kaum Hawa 4 Kali Pecah Pembuluh Darah Kepala, Tak Berani ke Rumah Sakit Karena Biaya

8. Kunyit

Komponen utama dari rempah-rempah ini adalah kurkumin, yang merupakan kekuatan anti-inflamasi.

Peradangan adalah penyebab utama arteriosklerosis, atau pengerasan pembuluh darah.

Kunyit juga mengurangi kerusakan pada dinding arteri, yang dapat menyebabkan pembekuan darah dan pembentukan plak.

Kunyit juga mengandung vitamin B6, yang membantu menjaga kadar homosistein yang sehat, yang dapat menyebabkan penumpukan plak dan kerusakan pembuluh darah dalam jumlah berlebih.

9. Bayam

Sayuran ini diisi dengan potasium, folat dan serat, yang membantu menurunkan tekanan darah dan mencegah penyumbatan arteri.

Satu porsi per hari membantu menurunkan kadar homosistein, faktor risiko penyakit jantung seperti aterosklerosis.

10. Gandum Utuh

Biji-bijian utuh mengandung serat larut, yang mengikat kelebihan kolesterol LDL di saluran pencernaan dan mengeluarkannya dari tubuh.

Biji-bijian utuh juga mengandung magnesium, yang melebarkan pembuluh darah dan menjaga tekanan darah pada tingkat yang teratur.(*)

Baca Juga: Begini 5 Cara Mencegah Infeksi Saluran Kemih yang Mudah dan Murah

#berantasstunting

#hadapicorona

#BijakGGL