Find Us On Social Media :

3 Makanan Sehari-hari Yang Dapat Meningkatkan Kolagen Di Kulit

Buah jeruk, kaya vitamin C yang merupakan sumber produksi kolagen alami.

GridHEALTH.id - Ketika berbicara tentang kulit bercahaya dan awet muda, semua mata tertuju pada kolagen.

Hampir semua yang kita lakukan dalam perawatan kulit, pada tingkat tertentu, dapat ditelusuri kembali ke protein struktural. Itu sebabnya perawatan malam hari mengandung zat aktif seperti retinol atau asam glikolat, karena dapat merangsang respons kolagen.

Atau mengapa para ahli memuji serum vitamin C, karena mereka dapat mensintesis produksi dan melindungi sel kita saat ini.

Dan mengapa banyak klinik kecantikan menawarkan terapi sinar merah, laser, dan pengelupasan kulit, karena semuanya memiliki manfaat meningkatkan kolagen.

Kolagen ibaratnya adalah 'modal' yang membuat wajah kencang, kenyal, dan tahan banting, sekaligus.

Tetapi seiring bertambahnya usia, itu menurun, serta karena hal-hal seperti paparan sinar UV, diet, dan stres, dan penuaan yang tidak bisa ditolak seperti kendur dan kerutan.

Baca Juga: Manfaat Kolagen, Bikin Wajah Mulus Sampai Mengobati Lutut Ngilu

Baca Juga: Studi di Italia, Covid-19 Memangkas Harapan Hidup Hingga 1,2 Tahun

Tetapi semua itu bisa ditunda, dengan memerhatikan apa yang kita konsumsi. Karena makanan yang kita makan memainkan peran besar dalam produksi dan perlindungan kolagen.

Dikutip dari Mind Body Green, ahli kesehatan kulit Whitney Bowe, M.D., membagikan tiga makanan layak untuk dikonsumsi untuk mendukung kadar kolagen alami;

1. Buah jeruk

"Kulit Anda membutuhkan vitamin C untuk mensintesis kolagen, jadi silakan dan peras lemon itu ke dalam air Anda," katanya.

Itu tidak hanya merangsang produksi kolagen tetapi juga menstabilkan kolagen yang kita miliki, yang mengarah pada pengurangan kerutan secara keseluruhan.

2. Putih telur

Asam amino adalah blok bangunan untuk protein. Dan setiap jenis protein, seperti kolagen di kulit atau keratin di rambut, memiliki susunan asam amino yang berbeda.

Jadi  pemecahan asam amino dapat membantu . "Telur, khususnya putihnya, mengandung asam amino glisin dan prolin, yang membentuk kolagen," kata Bowe.

Baca Juga: Minum Kopi Memang Banyak Manfaatnya Bila Tidak Lakukan 3 Kesalahan Ini

Baca Juga: Riset, Satu dari Dua Orang Berpotensi Terkena Kanker Pada Suatu Saat Dalam Hidup Mereka

3. Kacang

Kacang-kacangan mengandung seng, dan seng sebenarnya mendukung fibroblas  yang merupakan sel yang membuat kolagen,

Mineral di dalam kacang juga dapat berfungsi sebagai antioksidan, membantu menetralkan radikal bebas, melindungi lemak kulit dan fibroblas yang berharga itu.

Apa lagi yang bisa kita lakukan? Ya, bisa menambahkan dengan konsumsi suplemen kolagen.

Suplemen kolagen terbuat dari peptida kolagen terhidrolisis, yang bila tertelan berjalan ke seluruh tubuh untuk mendukung produksi di mana diperlukan, termasuk kulit.

Penelitian menunjukkan bahwa peptida kolagen ini mampu mendukung elastisitas kulit dan kepadatan kolagen kulit.

Tepatnya, peptida kolagen terhidrolisis telah terbukti membantu meningkatkan produksi kolagen alami tubuh dan molekul lain yang membentuk kulit, seperti elastin dan fibrillin.

Baca Juga: Masih Jadi Pertanyaan Awam, Perlukah Menyikat Gigi Setelah Sarapan?

Baca Juga: Studi Baru di Kanada Temukan Pestisida dalam Makanan Bisa Berdampak Obesitas

Tetapi, untuk menjaga kulit terlihat awet muda dan kencang lebih lama, salah satu hal terpenting yang dapat kita lakukan adalah fokus pada produksi kolagen alami. Contohnya dari konsumsi tiga jenis makanan yang disebutkan di atas. (*)

#berantasstunting #hadapicorona #bijakGGL