Find Us On Social Media :

9 Cara Meredakan Sakit Kepala Tanpa Menggunakan Obat, Mau Tahu?

Minum air putih jadi salah satu solusi mengatasi sakit kepala yang dialami.

GridHEALTH.idSakit kepala adalah kondisi yang sangat umum dan sering dialami banyak orang.

Orang yang mengalami sakit kepala tentu mereka akan kesulitan akibat sensasi nyeri yang muncul.

Clevelandclinic.org (3/6/2020) menyebutkan, gejala utama sakit kepala adalah rasa sakit di kepala atau wajah.

Ini bisa berdenyut, konstan, tajam atau tumpul.

Sakit kepala dapat diobati dengan obat-obatan serta manajemen stres dan biofeedback.

Selain itu ada juga cara alternatif yang bisa kita lakukan untuk mengatasi sakit kepala.

Dilansir WebMD (18/8/2021), berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu meredakan sakit kepala tanpa minum obat:

Baca Juga: Pakai Kulit Pisang Untuk Atasi Migrain dan Jenis Sakit Kepala Lainnya, Begini Caranya

1. Kompres dingin

Jika kita mengalami migrain, letakkan kompres dingin di dahi. Es batu yang dibungkus dengan handukbisa digunakan.

Pertahankan kompres di kepala Anda selama 15 menit, lalu istirahat selama 15 menit.

2. Kompres hangat

Jika kita mengalami sakit kepala tegang, letakkan bantal pemanas di leher atau bagian belakang kepala.

Baca Juga: Bukan Karena Covid-19, Paru-paru Gadis Ini Justru Rusak Akibat Vape

Jika kita mengalami sakit kepala sinus, pegang kain hangat di area yang sakit. Mandi air hangat juga bisa membantu.

3. Lepaskan tekanan pada kulit kepala

Jika kita menguncir rambur terlalu ketat, itu bisa menyebabkan sakit kepala. Karena membuat tekanan pada kulit kepala.

"Sakit kepala kompresi eksternal" ini juga dapat disebabkan oleh penggunaan topi, ikat kepala, atau bahkan kacamata renang yang terlalu ketat.

4. Meredupkan cahaya

Cahaya terang atau berkedip-kedip, bahkan dari layar komputer, dapat menyebabkan sakit kepala migrain.

Baca Juga: Gejala Alergi Susu Sapi, Tak Hanya Menimbulkan Gangguan Saluran Cerna

Jika kita rentan terhadapnya, tutupi jendela dengan tirai gelap di siang hari.

Kenakan kacamata hitam di luar ruangan. Kita juga dapat menambahkan layar anti-silau ke komputer dan menggunakan lampu neon spektrum siang hari sebagai perlengkapan lampu.

5. Tidak mengunyah dan menggigit

Mengunyah permen karet tidak hanya dapat melukai rahang, tetapi juga kepala.

Baca Juga: Bukan Karena Covid-19, Paru-paru Gadis Ini Justru Rusak Akibat Vape

Hal yang sama berlaku untuk menggigit kuku, bibir, bagian dalam pipi, atau benda-benda berguna seperti pulpen.

Hindari makanan yang renyah dan lengket, dan pastikan kita memakannya dalam porsi kecil.

Jika kita memiliki kebiasaan menggertakkan gigi di malam hari, tanyakan kepada dokter gigi tentang pelindung mulut. Ini dapat mengurangi sakit kepala di pagi hari.

Baca Juga: 5 Bahaya Minum Teh Panas yang Tak Kita Sangka Sebelumnya, Salah Satunya Sakit Kepala

6. Minum air

Minum banyak cairan bisa jadi solusi meredakan sakit kepala. terlebih dehidrasi sendiri dapat menyebabkan sakit kepala atau memperburuknya.

7. Konsumsi kafein

Minumlah teh, kopi, atau sesuatu dengan sedikit kafein di dalamnya.

Jika mengonsumsinya cukup awal setelah rasa sakit mulai, itu bisa meredakan sakit kepala.

Namun jangan konsumsi kafein berlebihan, juga jika kita akan atau sedang minum obat.

Baca Juga: Pepaya, Buah Terbaik Teman Diabetes Untuk Kontrol Gula Darah

8. Pijat

Kita bisa melakukan pijat sendiri. Memijat dahi, leher, dan pelipis selama beberapa menit dapat membantu meredakan sakit kepala tegang, yang mungkin diakibatkan oleh stres. Atau berikan tekanan lembut dan berputar ke area yang sakit.

9. Mengonsumsi jahe

Sebuah penelitian kecil baru-baru ini menemukan bahwa mengonsumsi jahe, selain obat nyeri biasa yang dijual bebas, mengurangi rasa sakit bagi orang-orang di UGD dengan migrain.

Lain menemukan bahwa itu bekerja hampir sama baiknya dengan resep obat migrain. Kita dapat mencoba suplemen atau menyeduh teh.(*)

Baca Juga: Mengetahui Gejala Zika, Penyakit Infeksi Virus Akibat Gigitan Nyamuk