Find Us On Social Media :

Diare Selama Kehamilan Bisa Terjadi dan Normal, Ini Penyebabnya

Diare selama kehamilan kebanyakan bersifat normal. Namun jaga jangan sampai dehidrasi.

- Vitamin prenatal: Ada banyak merek vitamin prenatal yang berbeda. Beberapa lebih mungkin menyebabkan sembelit, dan beberapa dapat menyebabkan tinja lebih encer.

Jika kita mengira mengalami diare karena vitamin,  bicarakan dengan dokter dan mintalah rekomendasi untuk merek lain.

- Penyebab lain: Diare juga dapat berkembang dari sesuatu yang tidak ada hubungannya dengan kehamilan.

Seperti keracunan makanan; masalah kesehatan seperti penyakit Crohn, penyakit celiac, atau hipertiroidisme; penyakit akibat virus atau bakteri; minum obat seperti antibiotik serta dampak sering bepergian saat hamil.

Gejala diare adalah ketika kita buang air besar lebih sering dan konsistensinya lebih cair dari biasanya.

Selain itu perut terasa kembung, kram, sakit perut, perasaan harus lari ke kamar mandi dan terjadi dua atau lebih buang air besar encer atau encer dalam sehari (24 jam)

Jika terjadi diare selama kehamilan, makanlah makanan yang mudah dicerna dan tidak mengiritasi atau merangsang lambung dan saluran pencernaan.

Diet BRAT (Pisang, Nasi, Saus Apel, Roti Panggang) ditambah nutrisi dalam makanan lain yang mudah dicerna (kentang, sup ayam dan sayuran, daging tanpa lemak) dapat membantu sampai diare berlalu. Jauhi makanan yang digoreng, pedas, dan berlemak tinggi.

Baca Juga: Ini 7 Cara Merawat Jantung Agar Tetap Sehat, Organ Vital Bagi Manusia

Baca Juga: Healthy Move, Aneka Latihan untuk Mengencangkan dan Menguatkan Paha

Diare sering sembuh dengan sendirinya. Jika mengalami diare ringan tanpa gejala lain (demam, nyeri, kram), kita bisa menunggu beberapa hari untuk melihat apakah sudah hilang.

Diare yang disebabkan oleh penyakit perut atau masalah makanan seringkali akan hilang dengan sendirinya.