Find Us On Social Media :

6 Hal Penyebab Kulit Berminyak dan Cara Mengatasi Jika Berlebih

Penyebab produksi sebum berlebihan dan membuat kulit berminyak.

GridHEALTH.idKulit berminyak merupakan tipe kulit yang cukup banyak dimiliki oleh orang-orang. Minyak yang ada di kulit dihasilkan oleh kelenjar minyak yang berada di seluruh tubuh dan paling banyak ada di wajah.

Produksi sebum yang dihasilkan oleh kelenjar minyak yang ada di setiap pori-pori kulit, sebenarnya bukan hal yang buruk.

Melansir Acne.org, Minggu (30/01/2022), minyak atau sebum justru mempunyai manfaat untuk mencegah hilangnya kelembaban pada kulit.

Selain itu, kehadiran minyak juga bisa melindungi kulit dari mikrooganisme dan mencegah terjadinya peradangan kulit.

Hanya saja jika produksi minyak terlalu banyak, ini dapat berdampak buruk. Kulit berminyak akan rentan berjerawat, apalagi jika sebum mengiritasi pori-pori.

Produksi minyak di kulit tidak bisa dihentikan, karena itu merupakan proses alami tubuh. Tetapi terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan agar produksinya tidak terlalu berlebihan.

Agar bisa mengatasi produksi minyak kulit berlebihan, perlu tahu terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab kulit berminyak.

Beberapa faktor penyebab kulit berminyak cukup beragam, seperti berikut ini yang dilansir dari Healthline, Minggu (30/01/2022).

1. Genetik

 Baca Juga: Pemilik Kulit Berminyak Wajib Hindari 5 Makanan Berikut Ini, Jika Sayang pada Penampilan

Genetik ternyata memiliki peran dalam tipe jenis kulit seseorang. Kulit berminyak cenderung menurun dalam suatu keluarga.

Jika salah satu orangtua atau bahkan kedua memiliki tipe kulit berminyak, maka kemungkinan besar anaknya juga akan mempunyai kelenjar minyak yang aktif.

2. Usia

Usia seseorang juga berpengaruh terhadap produksi minyak. Pemilik kulit berminyak mungkin akan merasakan mengalami peningkatan produksi sebum ketika remaja atau berusia sekitar 20 tahun.

Tapi saat usia bertambah, maka kelenjar minyak akan mengalami penurunan produksi sebum karena hilangnya protein penting, seperti kolagen.

3. Lingkungan tempat tinggal

Penyebab kulit berminyak selanjutnya adalah tempat tinggal. Orang yang berada di daerah beriklim panas dan lembab, cenderung mempunyai kulit berminyak.

Minyak di kulit juga akan lebih banyak diproduksi saat udara sedang panas, seperti musim panas atau kemarau, daripada ketika dingin.

4. Pori-pori besar

 Baca Juga: Membatasi Waktu Mandi Salah Satu Cara dari 5 Tips Jika Ingin Kulit Sehat

Ukuran pori-pori bisa melebar karena beberapa faktor, seperti penuaan, fluktuasi berat badan, dan jerawat sebelumnya.

Pori-pori yang lebih besar, juga menjadi penyebab kulit cenderung berminyak. Ukurannya tidak bisa dikecilkan, tapi dapat diatasi dengan mengelapnya dengan menggunakan tisu minyak.

5. Skincare yang tidak cocok

Kulit berminyak juga bisa terjadi lantaran ketidakcocokan formula skincare dengan tipe kulit. Menggunakan menggunakan produk perawatan kulit yang tepat, bisa membuat perbedaan yang besar dalam jumlah sebum di wajah.

 Baca Juga: Lebih Mudah Mengatasi Jerawat dengan Skincare yang Anti Rumit

6. Tidak pakai pelembab

Walaupun memiliki tipe kulit berminyak, pelembab tetap harus digunakan. Agar tidak semakin berminyak, gunakan pelembab water-based atau berbahan dasar air.

Selain itu, gunakan juga produk yang mempunyai label bebas minyak dan non-comedogenic, untuk mencegah pori-pori tersumbat.

Penyebab kulit berminyak beragam, cukup beragam dan terdapat kemungkinan disebabkan oleh lebih dari satu faktor. Perawatan yang tepat dapat membantu mengontrol produksi sebum di kulit.(*)

 Baca Juga: 5 Penyebab Kulit Bersisik dan Mengelupas yang Mengganggu Penampilan