Find Us On Social Media :

3 Hal yang Menjadi Kunci Kesembuhan Ibu Hamil yang Terinfeksi Covid-19

Pengobatan Covid-19 pada ibu hamil. Penting jalani 3 hal yang menjadi kunci kesembuhan berikut ini.

GridHEALTH.idIbu hamil masuk ke dalam kelompok orang yang rentan terinfeksi Covid-19, selain orang lanjut usia (lansia) dan anak-anak.

Melansir laman CDC, Kamis (17/02/2022), perubahan tubuh yang terjadi selama kehamilan, membuat ibu hamil lebih mudah mengalami sakit parah akibat virus pernapasan seperti yang SARS-CoV-2 yang menyebabkan Covid-19.

Sejumlah penelitian juga menunjukkan bahwa ibu hamil yang terkonfirmasi positif Covid-19, mempunyai kemungkinan melahirkan bayinya lebih cepat atau prematur.

Risiko tersebut meningkat, terutama jika ibu hamil mempunyai penyakit penyerta seperti obesitas, darah tinggi, atau diabetes.

Meski begitu, ibu hamil dapat menjalani pengobatan Covid-19 secara mandiri di rumah dengan mengikuti panduan yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan.

Sebelum melakukan isolasi mandiri, ibu hamil harus memastikan telah memenuhi syarat-syarat berikut ini, yang dilansir dari laman Covid19.go.id, Kamis (17/02/2022).

- Tidak mempunyai penyakit penyerta (komorbid) ataupun komplikasi medis lainnya, seperti asma, penyakit jantung, diabetes, ginjal kronik, penyakit hati, obesitas, HIV, TBC, disabilits, dan penyakit autoimun.

- Saat dinyatakan positif Covid-19, usia kehamilan berada di bawah 39 minggu.

- Ibu hamil belum menunjukkan tanda-tanda persalinan

 Baca Juga: FKG UI; Hanya dengan Berkumur dan Gargle Turunkan Risiko Infeksi Covid-19

- Tidak menunjukkan tanda bahaya kehamilan dan nifas yang bisa dilihat dalam buku KIA (Kesehatan Ibu dan Anak).

- Mendapatkan izin untuk melakukan isolasi mandiri dari dokter atau tenaga kesehatan.

- Ibu mempunyai buku KIA sebagai bahan bacaan mengenai kehamilan yang sehat.

Agar kondisi kesehatannya segera pulih, terdapat beberapa tips yang perlu diikuti dalam pengobatan Covid-19 pada ibu hamil di rumah.

Baca Juga: Cara ke 3 Cegah Infeksi Covid-19, Menjaga Kebersihan Hidung dan Mulut dengan Berkumur

1. Konsumsi makanan bergizi seimbang

Selama menjalani isolasi mandiri, ibu hamil harus memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya dengan mengonsumsi makanan bergizi seimbang.

Makanan bergizi seimbang yakni seluruh nutrisi yang dibutuhkan bisa didapatkan dari makanan, mulai dari karbohidrat, protein nabati atau hewani, dan lainnya.

Mengonsusmi makanan sehat ini sangat penting untuk mengembalikan sistem kekebalan tubuh ke kondisi normal.

Baca Juga: 10 Sumber Utama Alami Nitric Oxide, Ampuh Basmi Virus Covid-19 Dalam 24 Jam

2. Tidur cukup

Selain mengonsumsi makanan bergizi seimbang, pengobatan Covid-19 pada ibu hamil juga harus didukung dengan waktu tidur yang cukup. Pastikan ibu tidur 8 jam setiap malamnya untuk membantu proses penyembuhan.

3. Minum vitamin dan obat

Supaya tubuh kembali bugar, ibu hamil tanpa gejala atau bergejala ringan, harus minum vitamin. Misalnya vitamin C 500 mg 3-4 kali sehari atau tablet hisap vitamin C 500 mg/12 jam untuk 14 hari, vitamin D 1.000 hingga 5.000 IU/hari, dan multivitamin tambahan yang mengandung vitamin B, E, dan Zinc.

Ibu hamil juga dapat mengonsusmi obat antivirus yang telah diresepkan oleh dokter, setelah mempertimbangkan manfaat dan risiko bagi ibu serta janinnya.

Jika tidak ada gejala, maka ibu hamil dapat menyelesaikan isolasi mandiri dalam waktu 10 hari. Sedangkan kalau bergejala ringan, maka isolasi mandiri harus dilakukan selama 10 hari ditambah 3 hari hingga gejalanya benar-benar hilang.

Setelah menjalani pengobatan Covid-19 di rumah, ibu hamil tidak perlu melakukan pemeriksaan ulang swab antigen maupun PCR.

Nah yang terakhir, meskipun sudah dinyatakan sembuh, tapi protokol kesehatan tetap harus dijalani. Gunakan masker ganda jika harus melakukan aktivitas di luar rumah.(*)

Baca Juga: Hati-Hati Jika Berkunjung ke 6 Tempat Ini, Risikonya Tertular Covid-19