Namun, dia mencatat bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi mekanisme mendasar yang menghubungkan mikroorganisme di lapisan lidah dengan fungsi jantung.
Selain gangguan jantung, lidah kita dapat memberi tahu lebih banyak tentang kesehatan kita.
Dari ketidakseimbangan nutrisi hingga penyakit serius, penampilan lidah bisa memberi tahu banyak tentang kesehatan.
Berikut adalah beberapa kondisi kesehatan yang dapat diketahui hanya dengan melihat warna, ukuran, dan tekstur lidah;
- Liidah yang tampak hitam dan berbulu: Ini mungkin disebabkan oleh infeksi jamur, diabetes, terapi kanker, dan kebersihan mulut yang buruk.
- Lidah yang berwarna merah cerah seperti stroberi: Ini mungkin merupakan tanda kekurangan asam folat, vitamin B12, atau zat besi. Ini juga merupakan tanda radang tenggorokan, atau demam.
- Lidah penuh dengan bintik-bintik merah dan putih: Ini menunjukkan bahwa indra perasa kita melemah. Tidak perlu khawatir, ini cukup umum dan kita tidak perlu mengobatinya. Kuncup pengecap memang beregenerasi.
- Lidah dengan bercak putih: Ini mungkin karena kandidiasis oral, yang merupakan pertumbuhan berlebih dari ragi atau sariawan.
Baca Juga: Ilmuwan Sebut Penyintas Covid-19 Lebih Kebal Daripada yang Divaksin
Baca Juga: 5 Cara Menjaga Kesehatan Payudara Agar Terhindar dari Kanker
Jika bercak tetap ada bahkan setelah menyikat lidah secara teratur selama seminggu, pertumbuhan berlebih dari candida kemungkinan menjadi penyebabnya. Maka kita mungkin memerlukan obat antijamur.
- Lidah yang memiliki tampilan berselaput atau bergaris: Ini sering menunjukkan kondisi peradangan yang dikenal sebagai lichen planus oral, yang terjadi ketika sistem kekebalan kita menyerang sel. Ini dapat menyebabkan kanker mulut.
Bila kita berada dalam kondisi ini, kita harus mempraktikkan kebersihan gigi yang benar, menghindari tembakau, dan makanan yang dapat mengiritasi mulut.
- Benjolan di lidah: Kemungkinan besar adalah sariawan atau herpes (luka dingin). Ini mungkin disebabkan oleh gigitan, merokok, dan borok stres.
Pengobatan sederhana di rumah seperti berkumur dengan air asin hangat, mengunyah daun mint, dan makan makanan yang lembut dan dingin (seperti yoghurt) dapat membantu. (*)
Baca Juga: Obstructive Sleep Apnea (OSA), Gangguan Tidur Bisa Terjadi Pada Anak, Ini Gejalanya
Baca Juga: 5 Manfaat Buah Amla Bagi Kesehatan, Sehatkan Kulit dan Melangsingkan