Find Us On Social Media :

Perfeksionis Cenderung Memiliki Gangguan Kesehatan Mental, Studi

Perfeksionis bisa mengganggu kesehatan mental.

Orang-orang yang terlibat dalam kehidupan kita selama masa kanak-kanak kita, hubungan teman sebaya kita, orangtua dan guru.

Singkatnya, faktor lingkungan pada periode itu meletakkan dasar-dasar mentalitas kita, mirip dengan pengkodean perangkat lunak.

Dalam kehidupan masa depan kita, kita memberi makan perasaan kita terhadap peristiwa dengan pola pikir ini dan perasaan ini mendikte perilaku kita.

Ketika seseorang menemukan skema mereka, mereka juga dapat mengatur perilaku mereka dengan kesadaran pikiran mereka," tambahnya.

Baca Juga: 6 Pengobatan Rumahan Mengatasi Kulit Gatal Selama Masa Kehamilan

Baca Juga: 5 Pengobatan Rumahan Untuk Mengatasi Kulit Kering Secara Alami

Baca Juga: Healthy Move, 3 Latihan Aerobik yang Dapat Mengoptimalkan Kerja Otak

Menurut program Terapi Perilaku Kognitif (CBT/Cognitive Behavioural Therapy), pikiran kita terkait dengan emosi dan perilaku kita.

Seseorang membutuhkan dukungan terapis jika pola pikir negatif itu mulai mengganggu kehidupan sehari-hari. Melalui teknik perilaku dan terapis, keinginan terus-menerus menjadi perfeksionis dapat dihindari.(*)