Find Us On Social Media :

4 Mitos dan Fakta Keperawanan yang Dipercaya Masyarakat, Cek di Sini Supaya Tidak Keblinger

Selaput dara sobek, mitos keperawanan yang sering dianggap fakta.

GridHEALTH.id - Mitos mengenai keperawanan seorang wanita banyak ragamnya di masyarakat.

Misalnya saja, ketika pertama kali hubungan intim, seorang wanita seharusnya berdarah jika ia masih perawan.

Jika tidak berdarah, maka status keperawanan dirinya akan diragukan dan terkadang ini jadi pemicu masalah dalam hubungan rumah tangga.

Padahal, berdarah atau tidak saat bercinta pertama kali bukan patokan untuk menentukan seorang waita perawan atau tidak.

Selain itu, ada beberapa mitos keperawanan yang masih sangat dipercayai oleh masyarakat.

Nah agar tidak salah lagi, yuk cari tahu apa saja mitos dan fakta keperawanan.

1. Selaput darah sobek tidak perawan

Ini salah satu mitos keperawanana yang juga banyak dipercayai. Melansir The Ohio State University, selaput dara adalah jaringan di dalam lubang vagina yang, terbentuk selama perkembangan embrio.

Bentuknya mirip bulan sabit atau seperti cincin dan berada di tepi lubang vagina.

Baca Juga: 4 Makanan yang Bikin Vagina Menggigit dan Menambah Kepuasan Bercinta

Perlu diketahui, keberadaan selaput dara di organ intim tidak mempunyai tujuan medis atau fisiologis.

Selaput dara dapat sobek kapan saja, bahkan ketika wanita tidak pernah berhubungan intim. Kecelakaan atau penggunaan tampon, dapat merusaknya.

2. Berdarah saat malam pertama

Sebuah mitos keperawanan yang juga masih dipercayai. Dilansir dari NHS, seorang wanita memang bisa berdarah saat pertama kali bercinta karena selaput dara sobek atau renggang.

Namun, ada juga wanita yang saat malam pertama tidak berdarah. Ini merupakan hal yang normal dan bukan berarti ia sudah tidak perawan.

3. Sakit saat berhubungan intim pertama kali

Ini merupakan fakta keperawanan. Melakukan hubungan seksual untuk pertama kali, akan menimbulkan sensasi yang tidak biasa.

Namun seharusnya hal tersebut tidak terjadi. Dari laman Medical News Today, untuk menghindari hal ini usahakan untuk saling terbuka dengan pasangan.

Jika terasa sakit, maka minta pasangan untuk berhenti dan mencari cara yang paling nyaman dilakukan.

Baca Juga: Cedera Vagina dan Patah Tulang Bisa Dialami Korban Pemerkosaan

4. Operasi selaput dara bisa mengembalikan keperawanan

Tak sedikit orang yang mempercayai mitos ini. Beberapa orang melakukan ini karena ingin merasakan saat bercinta seperti malam pertama lagi.

Tindakan operasi sama sekali tidak bisa membuat seorang wanita menjadi perawan kembali.

Asal tahu saja, selaput dara yang asli dengan yang sudah dikonstruksi, tentu saja berbeda. (*)

Baca Juga: Sulit dan Jarang Orgasme? Cek, Jangan-jangan Bentuk Vaginanya Seperti Ini