Find Us On Social Media :

5 Cara Aman Makan Daging Sapi Tanpa Khawatir Terkena Diabetes

Ilmuwan dari Harvard menemukan bahwa makan daging sapi yang dibakar dengan suhu tinggi, berisiko diabetes.

GridHEALTH.id - Daging sapi merupakan sumber protein terbaik yang sudah sangat umum dikonsumsi masyarakat.

Protein dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kesehatan tulang dan fungsi tubuh secara keseluruhan.

Namun, seseorang terkadang ragu untuk makan daging sapi, karena dianggap dapat meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti diabetes.

Melansir dari National University of Singapore (11/5/2018), makan daging sapi terlalu banyak, dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Daging merah, seperti daging sapi, merupakan sumber lemak jenuh, kolesterol, protein, dan zat besi.

Makanya para ilmuwan percaya, makan daging sapi berlebihan berkontribusi dalam meningkatkan risiko penyakit diabetes. 

Klaim itu dihubungkan dengan kelebihan zat besi dalam tubuh akibat makan daging sapi, yang menyebabkan resistensi insulin dan meningkatkan kadar gula darah.

Selain karena makan daging sapi dan kandungan esensial di dalamnya, risiko penyakit diabetes juga datang dari cara memasaknya.

Dilansir dari Harvard School of Public Health, memasak daging sapi dengan suhu yang sangat panas, seperti dipanggang, dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.

Baca Juga: Perawatan Kaki Diabetes, Komplikasi yang Sering Menyerang Pasien Diabetes

Hal itu telah diteliti oleh para peneliti dari Harvard Chan School of Public Health's Department of Nutrition.

Berdasarkan data lebih dari 289.000 partisipan, peneliti menemukan bahwa orang yang paling sering makan daging sapi dalam suhu tinggi, 1,5 kali lebih mungkin terkena diabetes tipe 2.

Risiko tersebut berbeda jauh pada orang-orang yang sedikit atau jarang mengonsumsi daging sapi.

Makan daging sapi juga berisiko menyebabkan seseorang mengalami kenaikan berat badan, yang dapat berujung apda obesitas.

Nah, obesitas yang dibiarkan, akan menyebabkan seseorang menjadi penyandang diabetes tipe 2.

Lantas, apakah ini artinya penyandang diabetes atau orang yang mempunyai risiko diabetes tipe 2 tidak boleh makan daging sapi sama sekali?

Meksipun daging sapi disebut dapat meningkatkan risiko diabetes, tapi bukan berarti harus benar-benar berhenti mengonsumsinya.

Terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan agar dapat makan daging sapi dengan aman, tanpa khawatir terkena diabetes.

1. Hindari mengonsumsi daging sapi terlalu banyak dan pilih yang masih segar.

Baca Juga: Diabetes Kembali Menyerang Artis Tanah Air, Kali Ini Pelawak Senior Rini S Bon Bon

Daging sapi sebaiknya digunakan sebagai penambah rasa, bukan untuk hidangan utama.

2. Jadikan daging sapi hanya sebagai makanan istimewa, sehingga dikonsumsi pada saat hari tertentu saja.

3. Pilih potongan daging sapi yang lebih ramping dan tidak terlalu banyak memiliki lemak.

4. Masak daging sapi dengan cara yang lebih tidak berisiko menyebabkan diabetes, seperti ditumis.

Selain memerhatikan empat hal di atas, mengurangi risiko diabetes juga bisa dilakukan dengan mengganti daging sapi dengan sumber protein lain.

Misalnya kacang-kacangan, tahu, atau tempe. Protein nabati juga bisa memberikan manfaat yang sama bagi tubuh.

Demikian cara penyandang diabetes makan daging sapi, serta tips untuk mengurangi risikonya. (*)

Baca Juga: Kondisi Fisik Penyandang Diabetes, Kulit Kering Hingga Berat Badan Turun Drastis