Find Us On Social Media :

Waktu Menstruasi Pasca Melahirkan Berkaitan Erat dengan ASI Eksklusif

Inilah waktu yang tepat dan perbedaan dari kembalinya menstruasi pasca melahirkan pada seorang ibu.

GridHEALTH.id - Proses kembalinya periode menstruasi setelah melahirkan tentu menjadi pertanyaan bagi setiap ibu, setelah selama proses kehamilan, seorang ibu tidak mengalami proses menstruasi.

Periode pertama menstruasi pasca melahirkan disebut dengan masa nifas dan setiap ibu memiliki siklus menstruasi yang berbeda-beda.

Biasanya menstruasi akan kembali setelah seorang ibu berhenti menyusui, berbeda dengan ibu yang tidak menyusui umumnya akan kembali menstruasi setelah lima minggu sejak melahirkan.

Kaitan menstruasi dan ASI eksklusif

Saat seorang ibu menyusui dan memberikan ASI eksklusif secara penuh, maka tubuh memproduksi lebih banyak hormon prolaktin, yang memproduksi ASI dan memberikan efek perhentian datangnya siklus menstruasi.

Tidak heran, pada masa ini ibu tidak akan mengalami periode menstruasi dan baru mulai kembali setelah seorang ibu secara signifikan menghentikan produksi ASI.

Ketika seorang ibu tidak memberikan ASI eksklusif pada bayi atau sesekali memberikan ASI eksklusif, maka tidak menutup kemungkinan seorang ibu akan kembali mendapatkan menstruasi lebih cepat dari ibu yang masih melakukan ASI eksklusif.

Pada ibu yang telah mengalami menstruasi di tengah proses pemberian ASI eksklusif akan sangat mempengaruhi jumlah dari ASI yang diproduksi.

Baca Juga: 6 Fase Terjadinya Menstruasi, Pahami Supaya Tahu Masa Subur yang Tepat

Oleh karena itu para ahli merekomendasikan untuk menambahkan kalsium dan magnesium ke dalam asupan nutrisi sehingga dapat mempertahankan pasokan ASI yang stabil sepanjang menstruasi.

Saat seorang ibu sedang memberikan ASI di tengah siklus menstruasi, juga tidak menutup kemungkinan adanya perubahan rasa dari ASI, jadi jangan kaget bila bayi terasa lebih rewel saat menyusui karena adanya perubahan selera dan rasa.

Perbedaan menstruasi pertama pasca melahirkan

Saat seorang ibu kembali mengalami menstruasi, kemungkinan ada beberapa perbedaan yang dirasakan dan dialami oleh ibu pasca melahirkan, diantaranya:

- Kram

- Panjang siklus menstruasi yang tidak teratur

- Periode menstruasi lebih berat

- Sedikit ada gumpalan darah

- Aliran darah yang keluar seolah hilang dan muncul

Baca Juga: Gejala Keguguran Saat Hamil Muda, Sering Disangka Menstruasi Terlambat

 Dalam beberapa kasus yang jarang terjadi, terdapat beberapa komplikasi seperti masalah tiroid atau adenomiosis yang dapat menyebabkan pendarahan hebat.

Andemiosis adalah peristiwa penebalan dinding rahim seorang ibu.

Oleh karena itu, saat seorang ibu mengalami pembekuan darah atau kehilangan darah yang jauh lebih banyak dari sebelumnya, maka segeralah periksakan kepada dokter.

Pendarahan pasca melahirkan, bukan menstruasi

Seorang ibu yang menjalani proses melahirkan, baik melalui operasi caesar ataupun pervaginam tidak menutup kemungkinan mengalami pendarahan dan biasanya berlangsung selama enam hingga delapan minggu setelah melahirkan.

Pendarahan yang terjadi bukanlah termasuk ke dalam siklus menstruasi, melainkan peristiwa yang disebut dengan lokia.

Lokia ditandai dengan warna darah yang lebih tua dan mengeluarkan beberapa gumpalan darah sebesar buah plum, lalu semakin hari warna darah dari lokia akan memudar, hingga berubah menjadi warna keputihan atau kekuningan dan sedikit demi sedikit tidak setiap hari muncul.

Ibu yang baru melahirkan dan menstruasi belum kembali, tidak menutup kemungkinan seorang ibu dapat kembali hamil, jadi berhati-hatilah saat berhubungan seksual.

Inilah beberapa info yang perlu diketahui oleh ibu pasca melahirkan terkait waktu kembalinya menstruasi, yang ternyata berkaitan erat dengan ASI eksklusif.(*)

Baca Juga: 7 Mitos Menstruasi, Nomor 4 Harus Diwaspadai, Jangan Sampai Kebobolan