GridHEALTH.id - Siapa yang tidak suka minum teh? Saat sedang tidak enak badan, cuaca dingin, atau sekadar bersantai, sejumlah orang sering minum teh.
Teh mempunyai banyak manfaat bagi tubuh, terutama karena mengandung flavonoid yang dapat meningkatkan kesehatan.
Sejumlah teh pun juga dipercaya dapat membakar lemak dan membantu menurunkan berat badan.
Melansir WebMD, berat badan ideal tidak bisa didapatkan jika hanya minum satu gelas teh herbal saja.
Namun, sejumlah penelitian telah menunjukkan kalau minum teh, walau dalam jumlah yang sedikit, tapi dibarengi oleh olahraga dan pola makan yang baik, dapat menurunkan berat badan.
Teh memiliki kandungan katekin yang dapat meningkatkan metabolisme dan membantu tubuh membakar lemak lebih cepat.
Selain itu, kafein yang juga terdapat di dalam teh bisa meningkatkan energi tubuh, sehingga lebih banyak kalori yang terbakar.
Jenis teh untuk menurunkan berat badan
Nah, jika sedang berusahan menurunkan berat badan, cobalah untuk minum beberapa jenis teh berikut ini.
Baca Juga: 4 Jenis Teh untuk Mengobati Hipertensi, Gampang Dibuat di Rumah
1. Teh hitam
Teh hitam adalah jenis teh yang sudah mengalami oksidasi lebih, dibandingkan dengan yang lain seperti teh hijau, putih, atau oolong.
Dilansir dari Healthline, oksidasi adalah reaksi bahan kimi yang terjadi saat daun teh terekspos udara, sehingga warnannya lebih coklat dan cenderung gelap.
Teh hitam memiliki kandungan flavonoid yang tinggi, sehingga mampu menurunkan berat badan, indeks massa tubuh, dan lingkar pinggang.
2. Teh hijau
Teh hijau sudah diketahui secara luas memiliki kemampuan untuk membantu menurunkan berat badan.
Daripada jenis teh yang lain, ekstrak teh hijau mempunyai kadar katekin yang sangat tinggi, antioksidan alami yang dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak.
Efek yang sama juga bisa dirasakan oleh orang-orang yang minum matcha, jenis teh hijau bubuk.
3. Teh oolong
Baca Juga: Teh Krisan Minuman Kesehatan Andalan Traditional Chinese Medicine
Melansir Healthifyme, teh oolong lebih ringan dibandingkan dengan teh hitam dan lebih pekat daripada teh hijau.
Jenis teh ini memiliki rasa buah dan aroma harum. Teh oolong membantu menurunkan berat badan dengan mempercepat metabolisme dan membakar lemak.
Studi klinis di NCBI, menunjukkan bahwa minum teh oolong ketika sarapan dan makan siang selama dua pekan dapat membakar lemak hingga 20 persen.
Teh oolong juga mempunyai sifat antioksidan dan sifat penurun lipid yang penting untuk menurunkan berat badan.
4. Teh hibiscus
Minum teh hibiscus atau kembang sepatu, meningkatkan eliminasi lemak dan mengatur gen metabolisme lipid. Jika tidak suka teh hijau, teh hibiscus bisa jadi pilihannya.
Kalau ingin berat badan berhasil turun, minumlah 3-4 cangkir teh hibiscus sehari tanpa menambahkan gula dan utamanya dilakukan setengah jam sebelum makan.
Ekstrak kembang sepatu dapat menjaga berat badan tetap ideal dan sehat.
Proses penurunan berat badan akan menunjukkan hasil yang maksimal, apabila kebiasaan minum teh herbal dibarengi dengan rutin olahraga dan makan makanan sehat. (*)
Baca Juga: Ini 7 Kesalahan Orang Dalam Minum Teh, Jangan Lakukan Lagi!