GridHEALTH.id - Fleksor pinggul yang ketat memengaruhi tulang belakang lumbar kita dan berkontribusi pada risiko nyeri punggung bawah, menurut ulasan tahun 2021 di International Journal of Environmental Research and Public Health.
Terlebih lagi, perilaku kurang gerak berkontribusi pada kurangnya fleksibilitas, terutama di pinggul. Ini memengaruhi kekuatan, keseimbangan, dan kelancaran gerakan. Pinggul yang kencang juga dapat menyebabkan kelelahan otot.Selain itu, seiring bertambahnya usia dan fleksibilitas menurun, tubuh lebih rentan terhadap cedera.
Dengan demikian, rutinitas peregangan setiap hari bermanfaat untuk menjaga seseorang dalam kondisi yang baik.
Selain kaki, punggung bawah, dan dada, pinggul juga sangat penting untuk rutinitas harian kita. Aktivitas dasar untuk kehidupan sehari-hari meliputi membungkuk, berjalan, meraih, menggeser, dan memindahkan objek.Jadi, jika merasa kaku pada persendian, jangan takut. Tidak ada kata terlambat untuk mengatasi dan meningkatkan fleksibilitas yang buruk,.
Peregangan harian adalah kuncinya, dan rutinitas peregangan lengkap dapat dilakukan hanya dalam 5-10 menit sehari, katanya. Jadi, berikan perawatan pada pinggul dengan menambahkan peregangan pinggul ke rutinitas latihan.
1. Pigeon pose
Pose merpati adalah cara yang bagus untuk meregangkan pinggul dan punggung. Ini membantu dengan rotasi pinggul ke luar dan memperpanjang otot soas, fleksor pinggul utama yang menghubungkan batang tubuh dan kaki.
Semakin banyak kita duduk, semakin berkontraksi (dan menegang). Ada beberapa variasi yang sesuai dengan kebutuha antara lain Classic Pigeon dan Resting Pigeon .
Pose ini mungkin memerlukan sedikit pemanasan, jadi pertimbangkan untuk menggabungkan beberapa repetisi anjing dan kucing-kucing sebelum melakukan peregangan pinggul ini.
2. Hip circle
Baca Juga: Healthy Move, Aneka Latihan Terbaik Untuk Mengatasi Nyeri Panggul