- Infark miokard. Atau serangan jantung. Ini terjadi ketika aliran darah ke area jantung terganggu, membuatnya mati. Pasien yang menderitanya merasakan dada tertekan, pusing, dan sulit bernafas.
- Aritmia. Ini adalah salah satu penyakit jantung yang paling umum. Saat itulah jantung berdetak tidak teratur.
Mungkin berdetak lebih lambat dari biasanya, yang dikenal sebagai bradikardia, atau lebih cepat dari biasanya, yang dikenal sebagai takikardia.
Juga, dapat menyebabkan aritmia intermiten yang dapat menyebabkan pusing, mati lemas, pucat, dan berkeringat, di antara gejala lainnya.
- Aneurisma. Ini terjadi ketika dinding arteri melemah dan meradang di area tubuh tertentu.
Untuk mencegah penyakit jantung, sebenarnya ada beberapa bahan di dapur yang dapat digunakan, yaitu:
1. Pisang dan alpukatMengonsumsi makanan yang kaya potasium, seperti kedua buah ini, dapat membantu mencegah penyakit jantung. Para ahli telah melakukan penelitian pada tikus yang berisiko terkena penyakit jantung.
Hewan-hewan ini menjalani ekokardiogram dan tes diagnostik lainnya sehingga para ahli dapat melihat lebih dekat pada arteri mereka.Mereka mengamati bahwa tikus yang diberi diet rendah kalium menunjukkan tingkat kekakuan arteri yang lebih tinggi karena konsentrasi kalsium yang tinggi.
Fenomena ini bertanggung jawab untuk penumpukan plak di pembuluh darah atau aterosklerosis. Namun, belum sepenuhnya jelas apakah temuan itu menghasilkan hasil yang sama pada manusia.
Baca Juga: Healthy Move, Lakukan Olahraga Ini, Harapan Hidup Wanita Akan Bertambah
Baca Juga: Atasi Panu Membandel dengan Obat Alami Lidah Buaya, Begini Cara Penggunaanya
Baik pisang maupun alpukat kaya akan potasium. Oleh karena itu, para ahli merekomendasikannya sebagai suplemen untuk mencegah penyakit jantung.