GridHEALTH.id - Untuk mendukung aktivitas sehari-hari, diperlukan adanya tulang yang sehat, sehingga tidak terganggu dengan setiap gerakan yang ingin dilakukan.
Namun, memiliki tulang sehat juga ada berbagai cara yang harus dilakukan untuk menjaganya.
Mari simak ulasan berikut ini mengenai cara menjaga kesehatan tulang, khususnya dengan tanaman obat kesehatan tulang.
Tulang Sehat
Tulang yang sehat memiliki ciri sebagai tulang dengan tingkat kepadatan yang tinggi, tidak mudah patah, fleksibel, kuat, dan lainnya.
Dengan memiliki tulang sehat, maka hasilnya seseorang dapat mengurangi risiko terjadinya gangguan tulang.
Dikarenakan pada dasarnya tulang akan mengalami penurunan kepadatan sedikit demi sedikit seiring berlanjutnya usia, sehingga menjaga kesehatan tulang sudah mulai perlu dilakukan sejak dini.
Menjaga Kesehatan Tulang
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tulang, mulai dari olahraga dengan latihan gerakan keseimbangan, berenang, berlari, dan lainnya, dan juga pastikan konsumsi harian kalsium dan vitamin D terpenuhi setiap harinya.
Bisa juga dengan menggunakan tanaman obat yang banyak dijumpai, berikut ini jenis-jenis tanaman obat untuk kesehatan tulang.
Tanaman Obat Kesehatan Tulang
Baca Juga: 7 Makanan Kaya Akan Vitamin Untuk Kesehatan Tulang dan Otot, Enak dan Bergizi
Berikut ini beberapa jenis tanaman obat kesehatan tulang yang bisa dicoba untuk konsumsi, yaitu:
1. Patah Tulang (Euphorbia tirucalli L.)
Tanaman ini banyak dijadikan sebagai tanaman pagar, tanaman hias, atau tumbuhan liar, selain dijadikan sebagai tanaman obat.
Fungsinya sebagai tanaman obat ada banyak, termasuk terkait dengan tulang, mulai dari tulang patah, terkilir, rematik, tertusuk duri, sakit gigi, bisul, kurap, borok, herpes zooster, radang telinga, kutil, tumor, kapalan dan lainnya.
Cara menggunakannya adalah dengan giling halus akar dan rantingnya yang telah dikeringkan menjadi bubuk, lalu campur dengan lontong beras sampai merata, bentuk menjadi pil kecil-kecil, jemur sampai kering supaya bisa disimpan. Setelah itu bisa dikonsumsi bila perlu.
2. Semanggi Merah (Trifoliumpratense)
Kandungan paling kaya dari senyawa kimia semanggi merah adalah isoflavon, flavon, dan flavonol, di mana saat ekstrak dari kandungan isoflavon diberikan dalam dosis yang maksimal akan dapat mempertahankan massa tulang secara efektif.
3. Kedelai
Kedelai adalah sumber bahan baku makanan yang populer di Indonesia, seperti tahu dan tempe, di mana ternyata kedelai mengandung protein dan senyawa kimia isoflavin yang tinggi sehingga dapat mencegaha terjadinya pengeroposan tulang, khususnya saat memasuki masa menopause.
4. Kunyit (Curcuma longa)
Kunyit mengandung kurkumin, senyawa aktif di dalamnya yang banyak memberikan manfaat, termasuk menghindari risiko osteoporosis dan meningkatkan kepadatan tulang.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kepadatan tulang pada orang yang mengonsumsi suplemen kunyit selama enam bulan. (*)
Baca Juga: Beragam Kegiatan yang Bisa Dilakukan Untuk Menjaga Kesehatan Tulang