GridHEALTH.id - Mengecek kadar kolesterol adalah salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh.
Kolesterol tinggi yang tidak diketahui, akan menyebabkan tingginya risiko stroke dan penyakit jantung, yang membahayakan nyawa.
Menjadi kekhawatiran banyak orang, kolesterol sebenarnya merupakan zat lilin yang dibutuhkan oleh tubuh agar bisa menghasilkan hormon dan mencerna lemak.
Selain dari makanan yang dikonsumsi, tubuh secara alami juga memproduksi sendiri sebagian dari jumlah yang ada di dalam tubuh.
Bila jumlahnya terlalu banyak di dalam darah, ini akan menyebabkan terjadinya penumpukan di pembuluh darah yang bisa berujung pada dua penyakit serius tersebut.
Oleh karena itu, penting untuk mengetahui kadar kolesterol normal dengan mengeceknya.
Kapan harus cek kolesterol?
American Heart Association, membagi seberapa sering pengecekan dilakukan ke dalam dua kategori.
Untuk orang dewasa yang berusia 20 tahun atau lebih, perlu mengecek kadar kolesterol normal setiap empat hingga enam tahun sekali.
Namun, jika memang mempunyai risiko kolesterol tinggi, tes ini perlu dilakukan lebih sering dibanding yang dalam kondisi sehat.
Faktor yang meningkatkan risiko ini misalnya memang mengidap penyakit jantung dan memiliki anggota keluarga dengan riwayat yang sama.
Baca Juga: 5 Bahan Alami Penurun Kolesterol, Mudah Ditemukan di Dapur Rumah
Kemudian, seorang penyandang diabetes tipe 2, berusia lanjut, mempunyai berat badan berlebih atau obesitas, dan pernah ada riwayat kolesterol tinggi sebelumnya.
Hal-hal tersebut perlu didiskusikan dengan dokter yang menangani, untuk menentukan frekuensi cek kadar kolesterol.
Berapa kadar kolesterol normal?
Tes kolesterol dilakukan dengan mudah, menggunakan sampel darah. Dokter umumnya meminta untuk puasa, kecuali minum air putih, selama 9-12 jam sebelumnya.
Ketika tes, hasilnya akan memperlihatkan kadar kolesterol total, kolesterol jahat (LDL), kolesterol baik (HDL), dan trigliserida.
Kadar kolesterol normal pada pria dan wanita mempunyai perbedaan yang perlu diketahui oleh setiap orang, dilansir dari Medline Plus.
Pada pria dewasa, kadar kolesterol total yang sehat 125-200 mg/dL, LDL kurang dari 100 mg/dL, dan HDL sebaiknya 40 mg/dL atau lebih tinggi.
Sementara untuk wanita dewasa, dikatakan sehat apabila kolesterol total berkisar 125-200 mg/dL, LDL kurang dari 100 mg/dL, dan HDL 50 mg/dL atau melebihinya.
Selain karena faktor-faktor risiko yang telah disebutkan di atas, beberapa gaya hidup juga memengaruhi kolesterol tinggi seperti sering makan makanan berlemak, kurang aktivitas fisik, dan merokok.
Jika ingin menjaga kadar kolesterol normal, tentu hal-hal tersebut harus segera diatasi. (*)
Baca Juga: Gejala Kolesterol Tinggi di Kuku Kaki, Waspada Bila Terlihat Seperti Ini!