Ahli diet terdaftar Constance Brown-Riggs mengatakan, "Penelitian baru ini menunjukkan kentang dapat menjadi bagian yang cocok untuk diet bagi penderita diabetes."
"Secara khusus, temuan ini bertentangan dengan penelitian observasional atau pedoman diet yang secara ekslusif berfokus pada indeks glikemik (GI), yang membuat beberapa orang percaya bahwa kentang bukanlah pilihan yang tepat untuk penyandang diabetes tipe 2," sambungnya.
Selagi tidak berlebihan, maka konsumsi kentang untuk penderita diabetes masih terbilang aman dilakukan.
Baca Juga: Urin Penyintas Diabetes Berbau Manis, Waspada Tanda Komplikasi
Cara aman mengonsumsinya
Agar bisa tetap menikmati sayuran ini dengan nyaman tanpa khawatir gula darah tinggi, mengolahnya perlu memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Mengolah kentang tidak disarankan dengan cara digoreng, sebaiknya dipanggang saja.
2. Makanlah kentang bersama dengan berbagai jenis sayuran hijau yang segar.
3. Kentang bisa dikonsumsi dengan kulit ataupun dikupas terlebih dulu. Jika tidak dikupas, maka jumlah serat yang diterima tubuh lebih tinggi.
Tapi ingat, sebelum diolah dan dikonsumsi, tentu seluruh bagian kentang dibersihkan terlebihkan lebih dulu.
4. Tak hanya sayuran, kentang juga bisa dipadukan dengan sumber protein yang lainnya.
Asupan protein akan membuat perut kenyang lebih lama, tapi tidak memnyebabkan gula darah melonjak. (*)
Baca Juga: 6 Pilihan Camilan Sehat untuk Diabetes, Bantu Menurunkan Gula Darah