Fancourt telah melakukan penelitian ekstensif terkait manfaat bernyanyi untuk kesehatan.
"Bernyanyi adalah kegiatan sehat yang melibatkan berbagai hal. Terdapat banyak komponen di dalamnya. Bernyanyi melibatkan ekspresi perasaan, yang kita ketahui baik bagi kesehatan jiwa. Ini juga memberikan interaksi sosial yang dapat membantu mengurangi perasaan terasing," papar dia.
Selain itu, mendengarkan musik juga memberi manfaat untuk kesehatan, salah satunya mengurangi stres.
Manfaat Bernyanyi untuk Kesehatan Mental
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa manfaat bernyanyi yang bisa didapatkan untuk kesehatan mental.
1. Membantu kecemasan
Salah satu hal pertama, yang disarankan untuk dilakukan oleh orang yang mengalami kecemasan adalah bernapas perlahan dan dalam.
Ini adalah proses pernafasan yang merangsang sistem saraf parasimpatis (ini adalah bagian tubuh yang memungkinkan seseorang untuk beristirahat dan mencerna, berlawanan dengan sistem saraf simpatik yang memungkinkan Anda untuk bereaksi.)
Sering kali mereka yang mengalami kecemasan akan menjadi terlalu aktif.
Sistem saraf simpatik, hembusan napas yang begitu lama atau pelepasan napas yang terus-menerus dan lama saat bernyanyi, membantu memperbaiki hal ini secara alami.
“Bernyanyi adalah bentuk pernapasan yang teratur dan terkontrol karena pernapasan terjadi pada frasa lagu dan penghirupan terjadi di antaranya. Ini memberi Anda efek yang hampir sama dengan pernapasan yoga. Ini membantu Anda rileks, dan ada indikasi bahwa itu memberikan manfaat bagi jantung.” Dr Björn Vickhoff, ahli musik di Universitas Gothenburg di Swedia.
2. Meredakan stres
Bernyanyi tampaknya menjadi pereda stres.
Sebuah studi tahun 2017 mengukur jumlah kortisol, hormon stres, dalam air liur peserta sebelum dan sesudah mereka bernyanyi.
Baca Juga: 5 Pengaruh Kesehatan Mental yang Buruk pada Kehidupan Ranjang Anda