GridHEALTH.id - Sudah jadi rahasia umum kalau kolesterol tinggi merupakan sumber dari berbagai masalah kesehatan serius.
Ini termasuk penyakit jantung koroner, yang dapat menyebabkan kondisi fatal seperti serangan jantung atau yang lainnya.
Risiko tersebut disebabkan oleh kolesterol yang menumpuk selama bertahun-tahun di pembuluh darah dan akibatnya terjadi pengerasan.
Tanda Kolesterol Naik
Kadar kolesterol yang tinggi dalam darah, setara atau di atas 240 mg/dL, menimbulkan sejumlah gejala.
Salah satunya tandanya biasa dirasakan di bagian kepala, seperti pusing atau sakit kepala yang hebat.
Melansir Healthy Cell, adanya tanda kolesterol tinggi di kepala berupa rasa sakit, telah dipelajari dalam sejumlah studi.
Mekanisme potensial untuk hubungan ini adalah kadar kolesterol tinggi dapat menyebabkan pembentukan plak di arteri yang memasok darah ke otak.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Headache menemukan, orang dengan kadar kolesterol tinggi lebih mungkin mengalami migrain.
Studi tersebut dilakukan dengan melibatkan 25.000 orang selama 20 tahun dan menemukan bahwa mereka yang mempunyai kadar koelsterol lebih tinggi, berpotensi alami migrain.
Dicurigai hal tersebut dipengaruhi oleh peradangan dan penumpukan kolesterol di pembuluh darah.
Sebuah studi lain yang terbit di The Journal of Headache and Pain, meneliti hubungan antara kadar kolesetrol dan sakit kepala tegang.
Baca Juga: 6 Minuman Enak yang Ampuh Menurunkan Kolesterol Tanpa Obat
Sakit kepala tegang adalah jenis sakit kepala yang umum dikaitkan dengan tingkat stres.
Studi ini menemukan, orang-orang yang mempunyai kolesterol tinggi lebih mungkin mengalami sakit kepala tipe tegang dan pengobatan dengan statin, membantu mengurangi frekuensi serta intensitas sakit kepala.
Sakit kepala sebagai tanda kolesterol tinggi di kepala juga dipelajari dalam penelitian lain yang diterbitkan dalam jurnal Current Pain and Headache Reports.
Menekankan, kolesterol tinggi berkaitan dengan peningkatan risiko sakit kepala, termasuk migrain dan sakit kepala tegang.
Penyebab Seseorang Kolesterol Tinggi
Kadar kolesterol naik yang dialami oleh seseorang, bisa disebabkan oleh banyak faktor, dikutip dari situs Lencolab.
* Pengaruh makanan yang tinggi lemak, khususnya lemak jenuh. Dalam jangka panjang, kebiasaan ini akan meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
* Faktor genetik yang berkaitan dengan keturunan dalam keluarga.
* Kelebihan berat badan atau obesitas dan malas untuk bergerak.
* Kondisi medis tertentu misalnya mengidap diabetes, mempunyai autoimun, atau penyakit hati dan ginjal.
Apabila merasakan tanda kolesterol tinggi di kepala dan disertai dengan gejala lain seperti adanya pengerasan lemak di kelopak mata, kelelahan, atau mati rasa, lakukan konsultasi dengan dokter.
Kolesterol mudah dikendalikan bila diobati secara efisien dan dengan perubahan gaya hidup yang lebih sehat. (*)
Baca Juga: Tanpa Sadar, 6 Kebiasaan Ini Memicu Kolesterol Tinggi Pada Perempuan