Find Us On Social Media :

Panduan Diet yang Tepat untuk Penderita GERD, Aman Tanpa Perlu Takut Kambuh

Makanan tinggi serat penting dalam diet untuk penderita GERD.

GridHEALTH.id - Mempunyai berat badan berlebih merupakan salah satu pemicu terjadinya asam lambung atau GERD.

Pasalnya, kelebihan lemak di sekitar perut akan menekan pencernaan, sehingga lebih banyak cairan yang naik ke kerongkongan.

Kondisi tersebut akan membuat frekuensi GERD kambuh menjadi lebih sering untuk terjadi.

Untuk menurunkan berat badan, cara yang bisa dicoba adalah dengan berdiet.

Akan tetapi, menjalani diet menjadi tantangan tersendiri bagi penderita asam lambung, yang dikhawatirkan menyebabkan kekambuhan.

Karena hal tersebut, tak jarang penderita asam lambung sudah pesimis duluan, bahkan sebelum menjalaninya.

Padahal diet tanpa khawatir asam lambung naik bisa dilakukan, selagi dijalani dengan cara yang benar.

Berikut adalah panduan diet untuk penderita GERD, agar bisa menjalaninya dengan nyaman dan aman.

Diet untuk Penderita GERD

1. Pilih makanan yang tepat

Hindarilah makanan yang bercitarasa pedas atau mempunyai sifat asam. Lebih disarankan untuk mengonsumsi makanan tinggi serat seperti sayur dan buah.

Makanan dengan kandungan serat yang tinggi, dapat membuat tubuh kenyang lebih lama, sekaligus mengurangi gejala GERD.

Baca Juga: Bisa Turunkan Berat Badan dengan Cepat, Amankah Jadikan Pisang Pengganti Makanan Saat Diet?

Jenis sayuran yang dapat dikonsumsi seperti bayam, brokoli, kentang, dan wortel. Yang perlu dihindari yakni tomat.

Sementara untuk buah-buahan, bisa pilih yang rendah asam misalnya apel, pir, dan buah beri.

2. Batasi konsumsi lemak

Makanan tinggi lemak dapat mengendurkan otot antara lambung dan kerongkongan, memungkinkan asam lambung naik.

Pilih makanan rendah lemak dan hindari makanan berlemak tinggi seperti gorengan.

3. Pertimbangkan ukuran porsi

Makan porsi kecil lebih sering dapat membantu mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah dan mencegah naiknya asam lambung.

Tidak disarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi yang besar pada satu waktu.

4. Minum air putih secukupnya

Penting untuk memenuhi kebutuhan cairan demi mencegah terjadinya dehidrasi.

Namun, bagi penderita GERD yang sedang menjalani diet, pastikan air yang diminum tidak terlalu banyak dan secukupnya saja.

Pasalnya jika berlebihan, ini dapat memperluas lambung dan membuat tekanan pada organ tersebut meningkat.

5. Olahraga

Terakhir, dalam panduan diet untuk penderita GERD adalah olahraga yang dilakukan secara rutin.

Cukup lakukan olahraga sederhana seperti jalan kaki setelah makan. Ini dapat membakar kalori dan mengurangi risiko asam lambung naik. 

Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh penderita GERD ketika berdiet. Agar hasilnya maksimal, bisa juga berkonsultasi dokter atau ahli gizi untuk merancang program yang tepat. (*)

Baca Juga: Gak Perlu Khawatir Kelaparan, Begini Cara Sukses Diet Walau Tetap Makan Nasi