GridHEALTH.id - Sayuran termasuk makanan sehat yang dibutuhkan tubuh untuk menurunkan kolesterol.
Kemampuan sayuran dalam membantu menurunkan kolesterol didukung oleh kandungan seratnya.
Menurut Heart UK, serat akan menghalangi sebagian kolesterol agar tidak diserap dari usus ke dalam aliran darah.
Kacang-kacangan seperti buncis, kacang polong, dan lentil merupakan jenis makanan yang kaya akan serat.
Brokoli dan okra (ladies' fingers) termasuk sayuran yang juga baik untuk menurunkan kolesterol.
Kendati demikian, ada beberapa sayuran yang perlu dihindari oleh pengidap kolesterol tinggi demi kesehatannya.
Sayuran yang Dihindari Penderita Kolesterol
Sebenarnya, sayuran memiliki kandungan kolesterol yang rendah atau bahkan sama sekali tidak ada.
Umumnya, kolesterol ditemukan dalam produk-produk hewani, misalnya daging, telur, maupun produk susu.
Akan tetapi, ada beberapa sayuran dengan kandungan senyawa yang dapat memengaruhi produksi atau pengelolaan kolesterol dalam tubuh.
Berikut adalah beberapa contoh kategori sayuran tinggi kolesterol yang sebaiknya dihindari.
1. Sayuran yang digoreng
Di kehidupan sehari-hari, tak jarang menemukan sayuran yang diolah dengan cara digoreng, salah satu contohnya kol goreng.
Baca Juga: Mengenali Sinyal Tubuh, 4 Gejala Awal Kolesterol Tinggi yang Perlu Diwaspadai
Sayuran yang diolah menggunakan minyak dalam jumlah besar apalagi berkali-kali, dapat menyerap lemak serta kolesterol dari minyak tersebut.
Akibatnya, ketika seseorang sering mengonsumsi makanan ini, akan terjadi peningkatan kadar lemak jenuh.
Oleh karena itu, lebih baik olah sayuran dengan cara yang sehat dan aman untuk kolesterol yakni dengan dikukus, direbus, atau dipanggang.
2. Sayuran tinggi gula
Penambahan gula dalam olahan sayuran sebaiknya juga dihindari, karena ini dapat meningkatkan kolesterol dalam darah.
Mengutip WebMD, gula mengandung kalori yang cukup tinggi dan dapat membuat berat badan naik, memicu diabetes, dan meningkatkan kadar kolesterol.
Jika mengonsumsi gula secara berlebihan, kadar kolesterol jahat (LDL) berisiko meningkat dan memicu sumbatan di aliran darah.
Karena itulah, agar kadar kolesterol tetap terkendali, lebih baik untuk menghindari makanan ini.
3. Sayuran kaleng
Terdapat banyak produk sayuran kalengan atau yang sudah dibekukan, yang bisa dibeli dengan mudah di supermarket.
Jangan berpikir ini sehat, karena kebanyakan produk tersebut sudah ditambahkan garam atau saus yang tinggi lemak dan sodium.
Mengurangi asupan garam dapat menurunkan risiko mengalami masalah kesehatan yang berkaitan dengan jantung.
Secara umum sebenarnya sayuran aman dikonsumsi dan baik untuk kadar kolesterol dalam darah. Tapi perhatikan cara mengolahnya, agar hal baik itu tidak berubah menjadi sesuatu yang merugikan. (*)
Baca Juga: Kadar Kolesterol Normal Berdasarkan Usia, Ini Perbedaan Antara Anak dan Orang Dewasa