GridHEALTH.id - Hari Gizi dan Makanan diperingati setiap 25 Januari. Tahun ini, tema yang diusung berkaitan dengan MPASI.
Makanan Pendamping ASI (MPASI) biasanya diberiakn saat anak berusia 6 bulan. Bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi, yang tidak lagi bisa dipenuhi oleh ASI sendiri.
Salah satu kandungan nutrisi yang ditekankan dalam MPASI adalah protein. Terdapat dua jenis protein yang bisa diolah, hewani dan nabati.
Meski pemberian protein hewani sangat ditekankan, karena dapat meningkatkan fungsi kognitif anak.
Protein nabati juga tak kalah bermanfaatnya untuk kesehatan anak. Sehingga, sesekali bisa dimasukkan ke dalam olahan MPASI.
Sumber Protein Nabati
Manfaat protein nabati untuk anak, dapat menjadi sumber energi. Selain itu, juga mendukung pembentukan tulang, otot, serta kekebalan tubuh.
Pada usia 7-12 bulan, bayi membutuhkan sebanyak 11 gram protein per harinya. Dengan memenuhi kebutuhan hariannya, maka proses tumbuh kembang Si Kecil akan berjalan optimal.
Protein nabati umumnya berasal dari tumbuh-tumbuhan, kacang-kacangan, atau biji-bijian. Beberapa pilihan sumber protein nabati untuk MPASI adalah:
1. Kacang merah
Kacang merah selain kaya protein, juga rendah lemak dan diperkaya fosfor, zat besi, serta kalium yang bisa membantu proses tumbuh kembang anak.
Agar mudah dimakan oleh anak, kacang merah dapat direbus terlebih dahulu, lalu dihaluskan. Hindari memberikan makanan ini berlebihan, untuk mencegah gangguan pencernaan.
2. Alpukat
Sumber protein nabati yang juga baik untuk anak adalah buah alpukat. Bisa berikan ke anak dalam bentuk puree.
Baca Juga: Tips Hilangkan Aroma Amis MPASI, Ciptakan Menu Gizi Lengkap Keluarga Sehat untuk Anak