Jumlahnya dapat bervariasi tergantung pada kebutuhan energi dan preferensi individu. Namun demikian, ada beberapa panduan yang dapat diikuti:
1. Sesuai Sunnah
Berdasarkan sunnah Nabi Muhammad SAW, beliau biasanya memulai berbuka puasa dengan mengonsumsi kurma.
Ada riwayat yang menyebutkan beliau biasa memulai dengan tiga butir kurma. Oleh karena itu, tiga butir kurma menjadi pilihan yang populer bagi banyak umat Muslim.
2. Secukupnya
Selain tiga butir kurma, jumlah yang dikonsumsi bisa disesuaikan dengan kebutuhan individu.
Beberapa orang mungkin merasa cukup dengan satu atau dua butir kurma, sementara yang lain mungkin memilih untuk mengonsumsi lebih banyak tergantung pada selera dan kebutuhan energi mereka.
3. Perhatikan Kandungan Gula
Meskipun kurma memiliki manfaat yang besar, penting untuk diingat bahwa kurma juga mengandung gula alami.
Bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan terkait gula darah, disarankan untuk mengonsumsinya dalam jumlah yang lebih sedikit.
Buka puasa dengan mengonsumsi kurma bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan yang signifikan.
Meskipun tidak ada aturan pasti mengenai berapa butir kurma yang sebaiknya dikonsumsi, tiga butir kurma menjadi pilihan yang populer berdasarkan sunnah Nabi Muhammad SAW.
Namun, jumlah yang dikonsumsi dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan preferensi individu.
Penting untuk diingat bahwa keseimbangan dan kehati-hatian dalam mengonsumsi kurma tetap diperlukan, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu terkait gula darah.
Baca Juga: Cara Diet Sehat dengan Kurma, Olah Seperti Ini Agar Berat Badan Turun