Find Us On Social Media :

Dianjurkan Istirahat, Ini 5 Bahaya Duduk Terlalu Lama di Perjalanan Mudik

Bahaya duduk terlalu lama saat perjalanan mudik

GridHEALTH.id - Dalam era modern yang serba cepat seperti sekarang, banyak dari kita menghabiskan waktu yang lama di perjalanan, baik itu dalam mobil, bus, kereta api, atau pesawat.

Meskipun perjalanan bisa menjadi kesempatan untuk bersantai atau bekerja, duduk terlalu lama dalam perjalanan juga membawa risiko kesehatan yang serius.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut adalah beberapa bahaya dari kebiasaan duduk terlalu lama di perjalanan.

1. Risiko Trombosis Vena Dalam (DVT)

Duduk terlalu lama dapat mengakibatkan penumpukan darah di kaki dan panggul, yang dapat menyebabkan pembekuan darah atau trombosis vena dalam.

Ini adalah kondisi medis yang serius dan bisa berakibat fatal jika gumpalan darah terlepas dan mencapai organ vital seperti paru-paru.

2. Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Penelitian telah menunjukkan bahwa gaya hidup yang sangat sedentari, termasuk duduk terlalu lama, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Kurangnya aktivitas fisik saat dalam perjalanan dapat mengganggu sirkulasi darah dan metabolisme tubuh.

3. Mengganggu Postur Tubuh

Duduk terlalu lama dalam posisi yang tidak alami dapat menyebabkan masalah postur tubuh, termasuk sakit punggung, leher, dan bahu.

Kondisi seperti sindrom piriformis dan nyeri sciatica juga bisa berkembang akibat tekanan yang terus-menerus pada otot dan saraf.

Baca Juga: 10 Cara Mencegah Ngantuk Saat Perjalanan Mudik, Mata Lebih Melek Meski Tanpa Kopi

4. Mengurangi Fleksibilitas dan Kekuatan Otot

Ketika kita duduk dalam waktu yang lama, otot-otot tubuh kita menjadi kaku dan lemah karena kurangnya gerakan. Ini dapat mengurangi fleksibilitas tubuh dan meningkatkan risiko cedera saat melakukan aktivitas fisik setelah perjalanan.

5. Meningkatkan Risiko Kecelakaan Kendaraan

Ketidaknyamanan dan kelelahan yang disebabkan oleh duduk terlalu lama dalam perjalanan dapat mengganggu konsentrasi dan waktu reaksi kita saat mengemudi atau menggunakan transportasi lainnya, meningkatkan risiko kecelakaan.

Untuk mengurangi risiko bahaya yang terkait dengan duduk terlalu lama di perjalanan, ada beberapa langkah yang bisa diambil:

- Lakukan peregangan tubuh secara teratur selama perjalanan untuk menjaga sirkulasi darah dan mengurangi ketegangan otot.

- Berdiri atau berjalan-jalan sebentar setiap satu jam atau lebih untuk memberi tubuh istirahat dari posisi duduk.

- Gunakan alas kaki yang nyaman dan berikan dukungan punggung yang baik untuk mengurangi tekanan pada tubuh.

- Minum air secukupnya untuk mencegah dehidrasi, yang bisa meningkatkan risiko trombosis vena dalam.

- Jika memungkinkan, pilih transportasi yang memungkinkan untuk bergerak lebih bebas, seperti kereta api dengan ruang kaki yang luas atau pesawat dengan opsi berdiri.

Dengan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, kita dapat menjaga kesehatan dan kenyamanan saat melakukan perjalanan jarak jauh, dan meminimalkan risiko bahaya yang terkait dengan duduk terlalu lama.

Baca Juga: 4 Penyakit yang Sering Dialami oleh Anak-anak Usai Libur Lebaran