GridHEALTH.id - Terapi uap adalah salah satu metode pengobatan yang cukup populer di Indonesia.
Pengobatan ini dilakukan dengan menggunakan nebulizer dan sering dilakukan pada pasien yang mengalami gangguan pernapasan.
Terapi ini dilakukan menggunakan uap air panas yang mengandung zat antiseptik dan aromaterapi.
Uap panas dari alatnya, akan disalurkan ke rongga hidung dan paru-paru. Sehingga, saluran udara terbuka dan lendir-lendir yang menumpuk berkurang.
Selain itu, melakukannya juga dapat membuat sirkulasi udara di seluruh tubuh lebih lancar, sehingga batuk dapat berkurang.
Batuk seperti diketahui adalah salah satu gejala yang paling sering muncul ketika terjadi gangguan pada saluran pernapasan.
Dilansir dari Penn Medicine, masalah kesehatan yang umum menyebabkan batuk antara lain:
1. Asma
2. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
3. Pilek, flu, dan infeksi virus lainnya
4. Infeksi paru-paru seperti pneumonia atau bronkitis akut
Baca Juga: Ganti Lensa Kacamata Pakai BPJS Kesehatan, Ini Rincian Biayanya
Lokasi dan Biaya Terapi Uap
Terapi ini dapat dilakukan secara mandiri di rumah atau di fasilitas kesehatan, seperti klinik maupun puskesmas.
Biaya uap batuk yang dilakukan di puskesmas dapat bervariasi, tergantung dari lokasinya. Berikut adalah biaya di beberapa kota-kota besar di Pulau Jawa.
1. Jakarta: Rp20.000 per sesi
2. Bandung: Rp15.000 per sesi
3. Surabaya: Rp18.000 per sesi
4. Yogyakarta: Rp12.000 per sesi
Itulah daftar biaya yang harus dikeluarkan, bila ingin melakukan terapi uap di puskesmas.
Untuk bisa mendapatkan layanan ini, diharapkan pasien dapat membuat janji terlebih dahulu dengan tenaga medis.
Jadi, sebelum melakukan terapi, baiknya atur jadwal terlebih dahulu dengan cara berkonsultasi dengan dokter umum.
Bagi peserta BPJS Kesehatan aktif, terapi uap dapat dilakukan tanpa mengeluarkan biaya apapun.
Nebulizer atau Continuos Positive Airway Pressure (CPAP), diketahui adalah salah satu alat bantu pernapasan yang ditanggung BPJS. (*)
Baca Juga: Rincian Biaya Pemeriksaan KIA di Puskemas Jawa Tengah, Wajib Catat