Find Us On Social Media :

Malaria di Indonesia Mengkhawatirkan, Bagaimana dengan Malaria di IKN?

Permerintah berupaya keras dalam membasmi kasus malaria di IKN.

Dikutip dari ikn.go.id Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono mengatakan "Kesehatan masyarakat adalah prioritas utama kami dalam membangun Ibu Kota Nusantara yang baru. Kami berkomitmen untuk menyediakan fasilitas kesehatan yang terbaik, memastikan setiap penduduk dapat mengakses perawatan kesehatan yang memadai. Ini adalah langkah nyata dalam membangun lingkungan yang sehat dan berkelanjutan."

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara dr. Jansje Grace Makisurat, menyampaikan, Kegiatan Targeted Drug Administration (TDA) di Penajam Paser Utara (PPU) pada 2023 berhasil menurunkan kasus malaria. Pada 2020, terdapat 1.364 kasus dan turun menjadi 232 kasus hingga April 2024.

“Kasusnya memang menurun walaupun pertambahan jumlah penduduk di wilayah IKN itu bertambah secara signifikan,” kata Kadinkes PPU dr. Jansje Grace.

Dikutip dari Kemenkes, dr. Jansje mengatakan bahwa Dinkes PPU pada 2024 akan mengupayakan capaian target Slide Positif Rate (SPR) di bawah 5%, sedangkan saat ini masih berada pada SPR 19%.

Target itu akan dicapai melalui berbagai upaya seperti kegiatan skrining di semua segmen pekerjaan di IKN, pekerja Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS), pekerja di PT. Itci Hutani Manunggal (IHM) yang berada di wilayah IKN dan wilayah penyangga.Di Penajam Paser Utara (PPU), beberapa kegiatan dilakukan untuk menurunkan kasus malaria, termasuk pelatihan kader malaria dan pemberian Obat Anti Malaria (OAM). OAM diberikan kepada kelompok target melalui program Targeted Drug Administration (TDA) dengan tujuan membasmi sumber malaria di masyarakat.

Selain itu, OAM juga diberikan kepada kelompok pekerja hutan melalui program Intermittent Preventive Treatment in Forest Goers (IPTF), untuk melindungi mereka yang akan menginap di hutan. Melalui pelaksanaan TDA dan IPTF di PPU, diharapkan rantai penularan malaria dapat diputus.

Baca Juga: Apa Itu Penyakit Tropis yang Terabaikan, Salah Satu Target dalam Tujuan SDGs