Dapat Banyak Daging Saat Iduladha, Mana yang Lebih Sehat antara Daging Sapi dan Daging Kambing?

Daging sapi vs daging kambing, mana yang lebih sehat?

Daging sapi vs daging kambing, mana yang lebih sehat?

- Sumber vitamin B12: Vitamin B12 penting untuk kesehatan saraf dan pembentukan sel darah merah.

Daging kambing:

- Rendah lemak: Daging kambing mengandung lemak total dan lemak jenuh yang lebih rendah, membuatnya pilihan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan jantung.

- Tinggi zat besi: Kandungan zat besi yang lebih tinggi dalam daging kambing membantu mencegah anemia dan meningkatkan fungsi oksigen dalam darah.

- Rendah kolesterol: Kandungan kolesterol daging kambing sedikit lebih rendah dibandingkan daging sapi, baik untuk menjaga kadar kolesterol darah.

3. Potensi risiko

Daging sapi:

- Kadar lemak jenuh tinggi: Lemak jenuh yang tinggi dalam daging sapi dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat), yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

- Pestisida dan hormon: Sapi sering diberi pakan yang mengandung pestisida dan hormon pertumbuhan, yang bisa berdampak negatif pada kesehatan.

Daging kambing:

- Kemungkinan alergi: Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap daging kambing, meskipun jarang terjadi.

- Rasa dan tekstur yang kuat: Rasa daging kambing yang lebih kuat dan tekstur yang lebih kenyal bisa jadi kurang disukai oleh beberapa orang.

4. Tips memilih dan mengolah daging

Daging sapi:

- Pilih bagian yang rendah lemak: Potongan seperti tenderloin dan sirloin lebih rendah lemak dan lebih sehat.

- Masak dengan metode sehat: Panggang, bakar, atau rebus daging sapi untuk mengurangi kandungan lemaknya.

Daging kambing:

- Cari daging yang segar: Daging kambing yang segar biasanya lebih lembut dan lezat.

Baca Juga: Membuat Sop Daging Sapi dari Kaldu Tulang, Sehat dan Bebas Lemak