GridHEALTH.id - Asam lambung atau gastroesophageal reflux disease (GERD) adalah kondisi medis yang umum terjadi.
Pengobatan asam lambung biasanya meliputi perubahan gaya hidup dan pola makan sehat.
Selain itu, pengidap asam lambung juga disarankan untuk mengonsumsi obat-obatan seperti antasida, H2 receptor blockers, dan proton pump inhibitor (PPIs).
Akan tetapi, kebanyakan pengidapnya menyepelekan penyakit ini saat kambuh dan membiarkannya sampai membaik dengan sendirinya.
Padahal, asam lambung tidak bisa dianggap remeh dan dapat membahyakan kesehatan bila tidak segera diobati.
Bahaya Asam Lambung yang Diabaikan
Berikut ini adalah beberapa efek kesehatan serius, yang dapat terjadi bila asam lambung tidak cepat-cepat diobati.
1. Mengiritasi kerongkongan
Asam lambung yang naik ke kerongkongan dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada dinding kerongkongan.
Jika kondisi ini dibiarkan, dapat berkembang menjadi esofagitis erosif atau bahkan striktur esofagus (penyempitan kerongkongan) yang memerlukan intervensi medis.
2. Barret's esophagus
Barret's esophagus adalah kondisi di mana sel-sel lapisan esofagus berubah menjadi lebih mirip sel-sel di usus, akibat paparan asam lambung berulang.
Kondisi ini dianggap pra-kanker yang serius dan pengidapnya perlu menjalani pemantauan rutin, untuk mendeteksi perubahan pra-kanker pada tahap awal.
3. Ulkus peptikum
Asam lambung yang berlebihan dapat menyebabkan ulkus peptikum, yakni luka terbuka di lapisan dalam lambung atau bagian awal usus halus (duodenum).
Baca Juga: Sudah Makan Makanan Sehat, Kenapa Masih Sakit Asam Lambung? Ternyata Gara-gara Ini!