Selain itu, ikan kaleng sering mengandung garam dan pengawet tambahan yang dapat memperburuk kondisi asam urat.
Sebaiknya pilih ikan segar atau beku yang lebih aman untuk dikonsumsi.
6. Perhatikan asupan cairan
Minum air yang cukup sangat penting bagi penderita asam urat.
Air membantu mengeluarkan asam urat dari tubuh melalui urin.
Pastikan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari dan lebih banyak jika beraktivitas berat atau dalam cuaca panas.
7. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi
Sebelum membuat perubahan signifikan pada diet, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi.
Mereka dapat memberikan panduan yang lebih spesifik dan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Penderita asam urat tetap bisa menikmati ikan dengan cara yang aman, asalkan memilih jenis ikan dengan kandungan purin rendah, mengonsumsinya dalam porsi kecil, dan memilih metode memasak yang sehat.
Menggabungkan ikan dengan sayuran rendah purin dan memperhatikan asupan cairan juga membantu mengelola kadar asam urat dalam darah.
Selalu konsultasikan dengan profesional kesehatan sebelum membuat perubahan diet untuk memastikan pilihan makanan yang tepat dan aman bagi kesehatan Anda.
Dengan mengikuti panduan ini, Anda bisa menikmati manfaat nutrisi ikan tanpa memperburuk kondisi asam urat. (*)
Baca Juga: Cara Mengatasi Leher Kaku dan Tegang karena Asam Urat, Biasakan Rutin Olahraga Ini