Find Us On Social Media :

Apakah Jalan Kaki Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi? Ini 4 Manfaatnya

Apakah jalan kaki bisa menurunkan kolesterol tinggi?

GridHEALTH.id – Kolesterol yang tidak terkontrol dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

Salah satu cara alami yang disebut-sebut bisa menurunkan kadar kolesterol adalah dengan berjalan kaki.

Tapi, benarkah jalan kaki bisa membantu menurunkan kolesterol tinggi?

Yuk, simak penjelasannya di sini.

Manfaat jalan kaki untuk menurunkan kolesterol

Jalan kaki adalah bentuk olahraga aerobik yang ringan namun efektif. Olahraga aerobik dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu tubuh menggunakan lemak sebagai sumber energi.

Berikut adalah beberapa cara jalan kaki dapat berperan dalam menurunkan kadar kolesterol:

1. Meningkatkan kolesterol baik (HDL): Jalan kaki secara teratur dapat meningkatkan kadar kolesterol baik atau HDL (High-Density Lipoprotein) dalam darah. HDL berperan penting dalam membawa kolesterol dari arteri ke hati, di mana kolesterol kemudian dipecah dan dikeluarkan dari tubuh.

Semakin tinggi kadar HDL, semakin baik kemampuan tubuh mengontrol kolesterol jahat (LDL).

2. Menurunkan kolesterol jahat (LDL): Jalan kaki juga membantu menurunkan kadar kolesterol jahat atau LDL (Low-Density Lipoprotein). LDL yang terlalu tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di dinding arteri, yang dapat mengakibatkan penyumbatan dan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Dengan berjalan kaki, tubuh lebih efisien membakar lemak, sehingga kadar LDL dapat berkurang secara bertahap.

3. Membantu menurunkan berat badan: Kelebihan berat badan atau obesitas adalah salah satu faktor yang dapat meningkatkan kolesterol tinggi. Jalan kaki membantu membakar kalori dan meningkatkan metabolisme, yang berkontribusi pada penurunan berat badan.

Baca Juga: Dua Masalah Seketika Teratasi, Berikut 7 Makanan Penurun Gula Darah Sekaligus Kolesterol

Berat badan yang ideal akan membantu menjaga kadar kolesterol dalam batas yang sehat.

4. Mengurangi stres: Stres berkepanjangan dapat memengaruhi kadar kolesterol dan meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya. Jalan kaki adalah salah satu aktivitas yang dapat membantu meredakan stres, meningkatkan mood, dan mengurangi produksi hormon stres seperti kortisol, yang dapat berpengaruh pada kolesterol tinggi.

Durasi dan intensitas jalan kaki

Untuk mendapatkan manfaat maksimal, disarankan untuk berjalan kaki setidaknya 30 menit setiap hari, dengan intensitas sedang hingga cepat.

Anda bisa membagi waktu tersebut menjadi beberapa sesi jika merasa sulit melakukannya sekaligus.

Yang terpenting, lakukan jalan kaki secara rutin agar tubuh dapat merasakan manfaatnya dalam jangka panjang.

Kombinasi dengan gaya hidup sehat

Selain rutin berjalan kaki, penting juga untuk mengombinasikan aktivitas ini dengan pola makan yang sehat.

Mengonsumsi makanan yang rendah lemak jenuh, tinggi serat, serta kaya akan buah dan sayur sangat disarankan bagi penderita kolesterol tinggi.

Hindari makanan olahan dan gorengan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dalam darah.

Jalan kaki merupakan salah satu olahraga sederhana namun sangat efektif untuk menurunkan kolesterol tinggi.

Dengan berjalan kaki secara rutin, Anda dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL), menurunkan kolesterol jahat (LDL), dan menjaga kesehatan jantung.

Agar hasilnya lebih optimal, kombinasikan jalan kaki dengan pola makan sehat dan gaya hidup yang seimbang. (*)

Baca Juga: Makanan Enak yang Bisa Menurunkan Kolesterol untuk Usia 30 Tahun