Selain kesulitan mendengar suara-suara frekuensi rendah, Chen dan pasien yang mengalami kondisi tersebut juga merasa kesulitan untuk mendengarkan suara lewat telepon, atau suara seperti dengung lemari es atau suara mobil.
Ini bisa membuat penderitanya dalam bahaya, karena mereka mungkin tidak mendengar suara mobil yang melaju.
Baca Juga : Ini Moms, Enam Cara Atasi Nyeri Lutut Dengan Mudah dan Murah
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, sekitar 466 juta orang di seluruh dunia mengidap cacat pendengaran.
Pada 2050, angka itu diperkirakan mencapai lebih dari 900 juta. Sejumlah faktor yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran, termasuk penyakit keturunan, infeksi, obat-obatan tertentu, penuaan, dan paparan suara keras. (*)
Source | : | South China Morning Post |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar