GridHEALTH.id – Bau mulut saat puasa alias Hunger Breath, adalah kondisi dimana mulut orang berpuasa mengeluarkan bau tak sedap.
Baca Juga : Pevita Pearce Sempat Menderita Tumor Payudara, Asupan Makanan Sehat Ini Bantu Penyembuhannya
Ini tentu sebuah kondisi yang tidak sehat.
Bau mulut saat puasa penyebabnya bisa karena banyak hal. Salah satunya adalah kurang minum.
Dilansir dari Kompas.com, menurut dokter spesialis Ortodonti sekaligus Dosen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Nada Ismah, di bulan Ramadan penting untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan optimal.
Baca Juga : Terkenal Menyehatkan, Jangan Berikan Madu Sebagai Makanan Bayi!
Pastikan minum air yang cukup pada waktu sahur dan berbuka.
Selain supaya sehat, karena tubuh terhidrasi dengan baik, ini adalah cara mudah terbaik dan ampuh untuk mencegah bau mulut tak sedap di siang hari, selama menjalani ibadah puasa satu bulan penuh di bulan Ramadan.
Darimana datangnya bau mulut tak sedap saat puasa? Untuk diketahui, melansir dari laman ultradex.co.uk, setelah mengonsumsi makanan, tubuh kita memecah makanan menjadi molekul glukosa dasar.
Baca Juga : Cegah Ketergantungan Pada Obat Tidur, Bahayanya Sama Dengan Merokok
Molekul energi ini kemudian didistribusikan ke seluruh tubuh dalam aliran darah untuk memicu aktivitas sehari-hari kita.
Tapi saat kita tidak makan seharian, seperti yang ditemukan oleh banyak pelaku diet rendah kalori, dalam proses memecah lemak tubuh melepaskan apa yang disebut tubuh keton.
Nah, keton ini dapat berbau sangat tidak sedap ketika mereka dihembuskan melalui saluran pernapasan, khususnya mulut. Kerap disebut oleh beberapa adalah "napas ketosis".
Selain itu, saat kita puasa produksi air liur di mulut menurun. Padahal air liur ini jika cukup bisa mereduksi bau mulut.
Baca Juga : Makanan dan Minuman Ini Bisa Mengatasi Asam Urat, Seperti yang Sedang Dirasakan Ahmad Dhani
Jadi, semakin lama seseorang tidak makan dan minum, semakin sedikit produksi air liurnya. Tentu akan semakin besar kemungkinan akan mengalami bau mulut.
Oleh karenanya, saat melakukan ibadah puasa di bulan Ramadan. Saat berbuka puasa dan sahur, kita harus cukup makan, dengan makan makanan yang bergizi.
Juga tidak lupa cukup minum untuk mencukupi kebutuhan seharian.
Satu hal yang harus dicatat, saat ibadah puasa di bulan Ramadan, sebenarnya kita hanya mengalihkan waktu makan dan minum di siang ke malam hari.
Baca Juga : Spons Cuci Piring Seminggu Sekali Diganti, Kalau Tidak Akan Menjadi Sarang 362 Lebih Jenis Bakteri
Oleh karenanya, apa yang kita makan dan minum di malam hari harus bisa mensubtitusi saat tak makan dan minum di siang hari.
Singkatnya jumlah kebutuhan gizi juga minum yang tidak didapatkan di siang hari, harus tercukupi di malam hari, saat berbuka puasa dan sahur.
Untuk menangkal bau mulut tak sedap saat puasa pastinya tak cukuk hanya melakukan itu saja.
Setiap akan berangkat tidur kita wajib membersihkan gigi dan mulut dengan baik. Caranya menggosok gigi dengan pasta gigi.
Baca Juga : Konsumsi Pil KB Selama 7 Tahun, Wanita Ini Stroke Hingga Lengan Terayun-Ayun Seperti Ekor Kucing
Begitu juga usai sahur, gosok gigi dengan pasta gigi, dan pastikan tidak ada kotoran sisa makanan yang menempel di gigi.
Ini penting karena sisa makanan di gigi bisa membuat mulut mengeluarkan bau tak sedap saat puasa di siang hari .
Alangkah baiknya sebelum tibanya bulan Ramadan, kontrol ke dokter gigi untuk membersihkan karang gigi, menambal gigi yang berlubang.
Ini penting, karena karang gigi yang banyak dan gigi berlubang bisa juga menjadi penyebab bau mulut tak sedap saat menjalankan ibadah puasa di siang hari selama satu bulan penuh.
Baca Juga : Imunisasi HIB Wajib Sesuai Jadwal Agar Bayi Terhindar Radang Otak
Jika ini mampu kita jalankan, puasa sukses, badan sehat tanpa bau mulut tak sedap yang mengganggu dan memalukan.(*)
Source | : | Kompas.com,ultradex.co.uk |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar