Asam amino dalam L-norvaline inilah yang diduga dapat menyebabkan kerusakan sel-sel otak yang bisa mengacu pada kanker otak.
Dalam jurnal European Journal of Clinical Nutrition, kreatin juga sering terdapat pada makanan yang mengandung protein tinggi.
Makan makanan sumber protein terlalu banyak sering dikaitkan dengan lonjakan pesat kadar kreatinin, misalnya daging merah maupun produksi susu.
Baca Juga: Sedang Tren Minuman Protein Shake Untuk Pembentuk Otot, Keseringan Berdampak Pada Kematian Dini
Sebabnya, daging merah mengandung jaringan otot hewan yang memang secara alami mengandung kreatin.
Kadar kreatin tinggi dan protein asam amino yang tinggi juga dapat menyebabkan sel kanker tumbuh dengan mudah di tubuh.
Bahkan menurut American Cancer Society, pada seseorang yang telah menderita tumor otak (sebelum berkembang menjadi kanker otak), dampak mengonsumsi suplemen otot yang sehat inilah yang dapate menimbulkan risiko penyakit seperti yang diderita Agung Hercules.
Source | : | cancer.org,ncbi,Grid.id |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar