GridHEALTH.id - Dalam video yang diunggah oleh kanal YouTube 'MOP Channel', pada Rabu (10/7/2019), Lucinta Luna dan Abas ditantang sebuah permainan yang harus dijawab secara jujur.
Saat host 'Bisik-Bisik Tetangga' itu menanyakan kebiasaan buruk Lucinta Luna saat menstruasi pada Abas, menurutnya yang mengaku cowok dan pacar Lucinta Luna, kekasihnya suka buang tampons sembarangan.
Baca Juga: 4 Posisi Bercinta Ini Ternyata Berisiko, No 3 Bisa Bikin Miss V Cedera
Mengetahui jawaban Abash seperti itu, Lucinta Luna pun memukul paha Abas.
Lucunya dia malah bertanya pada Abash apa itu tampon, “Apa tampon tuh apaan sih?" tanya Lucinta Luna.
Lalu dijawab dengan singkat, "Pembalut," jawab Abash.
Karuan kedua host acara tersebut tertawa dan mengejek Lucinta Luna.
Baca Juga: Buat Geger Warga Medan, Sejumlah Anak di Beberapa Kecamatan Terjangkit Flu Singapura
"Lu nggak tau tampon? Cewek apaan? Oh belum lama sih ya," ejek Ichsan Akbar.
Saat ditanya mengenai bagaimana bentuk tampon, Lucinta Luna terlihat kewalahan untuk menjawab.
"Ya itu, apa sih namanya, bekas-bekas itu ya sayang?" timpal Lucinta Luna yang malah menanyakannya ke Abash.
Padahal seorang wanita zaman sekarang akrab dengan benda satu ini, tampon.
Tampon adalah teman akrab wanita dikala haid yang revolusioner.
Kenapa? Karena dengan menggunakannya, wanita akan nyaman. Sebab tidak takut bocor, tidak menjiplak, dan penggunannya bisa tetap tampil seksi walau tengah haid, alias datang bulan.
Tampon adalah sumbat kecil yang terbuat dari kapas yang pas di dalam vagina dan menyerap darah menstruasi.
Beberapa tampon dilengkapi dengan aplikator yang membantu kita memasukkan tampon.
Baca Juga: Sudah 40 Hari Ani Yudhoyono Meninggal, SBY: 'Saya Masih Terus Menata Hati dan Jalan Hidup Baru'
Tampon memiliki tali yang melekat di ujungnya, sehingga dapat dengan mudah menariknya keluar.
Menggunakan tampon, yang terbaik adalah mengganti tampon setiap 4-8 jam.
Jangan menggunakan lebih dari 8 jam.
Jika sebuah tampon berada dalam vagina dalam waktu yang lama, dapat menyebabkan penyakit yang disebut toxic shock syndrome (TSS).
TSS sangat jarang, tetapi berbahaya.
Baca Juga: 3 Kali Alami Kejang Saat Hadiri Acara Penting, Ini Penyebab Tubuh Kanselir Jerman Sering Bergetar
Jika menggunakan tampon dan muntah, demam tinggi, diare, nyeri otot, sakit tenggorokan, pusing, pingsan atau lemah, dan ruam berjemur, keluarkan tampon dan segera hubungi dokter.
Mencegah TSS, gunakan tampon serap terendah yang harus diganti setiap 4-8 jam atau sesering yang diperlukan.
Satu hal yang perlu diperhatikan dari tampon, memasang tampon biasanya tidak sakit, tetapi mungkin perlu beberapa latihan di awal.
Cobalah berbagai jenis tampon sampai menemukan yang paling disukai.
Jika memasukkan tampon sangat menyakitkan, bicarakan dengan dokter atau perawat tentang hal itu.
Bisa jadi ada sesuatu hal, atau mungkin selaput dara menutupi lubang vagina.
Dokter dapat membantu mencari tahu mengapa hal itu menyebabkan rasa sakit dan mencari tahu apa yang harus dilakukan tentang hal itu.(*)
#gridhealthid #inspiringbetterhealth #gridnetworkjuara
Source | : | YouTube,plannedparenthood.org,GridHealth.ID |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar