5. Meningkatkan sistem imun
Olahraga dengan moderasi tertentu, seperti jalan kaki selama 20-30 menit, bisa menguatkan sistem imun seseorang.
Baca Juga: Termasuk Golongan Pelit? Hati-hati, Ternyata Ini Dampaknya Bagi Kesehatan!
Sedangkan olahraga intensitas tinggi seperti lari justru bisa menimbulkan efek sebaliknya dan kurang baik bagi sistem imun.
"Semakin intens lari, semakin tinggi level kortisol. Kita tahu bahwa lari bisa merusak sistem imun hingga tiga hari setelah kompetisi atau olahraga berat," kata Infectious Disease Specialist, Amesh A. Adalja.
Namun, bukan berarti lari buruk bagi sistem imun. Tetapi daripada lari lebih baik beri keseimbangan antara olahraga berat dan olahraga low-impact seperti jalan kaki.
6. Berinteraksi dengan teman dan kerabat
Pernahkah berlari bersama teman-temanmu pada waktu yang bersamaan? Hal ini sulit dilakukan, karena napas setiap orang berbeda-beda dan pada saat berlari jarang kita bisa mengobrol karena napas sudah ngos-ngosan.
Berbeda dengan jalan kaki, olahraga ini justru tepat untuk berinteraksi dengan kerabat dan keluarga sambil tetap aktif. Jalan kaki lebih bermanfaat dibanding lari.
Baca Juga: Penyebab Insomnia yang Tidak Disadari, Bisa Berujung Kematian Jika Tak Ditangani
Olahraga bersama teman bisa berdampak baik bagi kesehatan. NBC News pada 2017 menulis, olahraga dengan grup terbukti meningkatkan pelepasan endorfin dan menjadi motivasi baik untuk rutin berolahraga.
Source | : | Kompas Health |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar