2. Terlalu lama lari membawa risiko
Salah satu manfaat lari adalah meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Meski begitu, hal ini bergantung pada kondisi masing-masing orang.
Baca Juga: Ini Jawabannya, Mengapa Kelebihan Karbohidrat Bisa Bikin Cepat Gemuk
Sebab, bagi mereka yang memiliki sejarah penyakit kardiovaskular, lari justru bisa meningkatkan denyut jantung.
Lari jarak jauh bisa melepaskan protein tertentu yang bisa menimbulkan efek merusak pada jantung.
Demikian diungkapkan Clinical Director of Professional Physical Therapy di New York, Natalie Lovitz.
Lihat postingan ini di Instagram
Jadi, bagi mereka, moderasi adalah kuncinya. Artinya, mengubah aktivitas lari menjadi jalan kaki bisa membuat mereka tetap sehat. Jalan kaki lebih bermanfaat dibanding lari
Baca Juga: Vitamin K, Ampuh Hilangkan Kantung dan Lingkaran Hitam di Sekitar Mata
3. Lebih aman bagi sendi
Baik Blozy maupun Lovitz sepakat, jalan kaki lebih aman karena ringan bagi sendi-sendi tubuh ketimbang berlari.
Jadi, jika sakit atau kaku, cobalah aktivitas low-impact, seperti jalan kaki. "Lari bisa membebani sendi karena membuat tekanan besar pada lutut, panggul dan tumit," kata Blozy.
Source | : | Kompas Health |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar