Gigi sensitif juga muncul akibat konsumsi makanan yang serbacepat seperti fast food dan makanan berlemak lainnya. Juga yang mengandung gula.
Menurut Callista, anak muda biasanya menolak untuk pergi ke dokter hanya karena gigi sensitif. Mereka mengatasinya dengan cara mudah seperti mengurangi es batu, minum pakai sedotan dan menghindari makanan keras.
Namun tentu saja hal itu tidaklah cukup. Jika dibiarkan, lapisan enamel gigi akan terus terkikis. Gigi sensitif membutuhkan perawatan khusus untuk mengurangi rasa ngilu yang ditimbulkan.
Baca Juga: Ganti Daging Merah Dengan Daging Ayam Kurangi Risiko Kanker Payudara
Salah satunya adalah dengan mengganti sikat gigi berbulu lembut. Pemakaian sikat berbulu keras dapat membuat enamel semakin tipis. Selain itu, pasta gigi dengan kandungan sodium astetat akan sangat membantu. (*)
Source | : | liputan 6,Kompas Health,PDGI |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar