GridHEALTH.id - Gangguan tulang belakang skoliosis menyebabkan punggung terlihat belok menyamping dan tak simetris.
Baca Juga: Sering Dilakukan, Ternyata Kebiasaan Ini Memicu Terjadinya Skoliosis
Kelengkungan abnormal ini bisa terjadi karena kelainan sejak lahir, kelainan pembentukan tulang, atau terjadi karena kebiasaan atau kecelakaan. Penderita skoliosis ini tak boleh sembarangan bergerak.
Tapi bukan berarti penderita skoliosis sama sekali tak boleh bergerak. Justru olahraga tetap disarankan karena ada beberapa jenis olahraga tertentu yang bisa dilakukan untuk membantu mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh skoliosis.
1. Melakukan peregangan ringan
Melakukan peregangan ringan yang fokus pada punggung untuk mengurangi ketegangan dan mengembalikan rentang gerak.
Peregangan bisa melatih kelenturan tubuh yang mana bermanfaat juga untuk skoliosis. Lakukan gerakan secara rileks dengan membungkukkan badan ke depan, belakang, samping kanan dan kiri.
Tangan mengikuti arah badan ditekuk. Jika ke samping kiri, tangan kiri diangkat dan diletakkan di atas kepala, sedangkan tangan yang kanan bebas, begitu pun sebaliknya. Tahan setiap pose selama 10 detik kemudian ulangi sebanyak 5 kali.
Baca Juga: 21 Tahun Lalu Divonis Kanker Ovarium, Shahnaz Haque Akui Tak Pernah Lagi Simpan Makanan di Kulkas
2. Berenang
Berenang akan membantu memperkuat tulang belakang dan membantu otot tubuh lebih seimbang serta simetris.
Tak hanya menguatkan otot punggung, tekanan air saat berenang juga membantu menambah ketahanan jantung dan paru-paru. Disarankan melakukan gaya bebas dan hindari gaya kupu-kupu.
3. Yoga
Gerakan dalam yoga bisa memperbaiki postur tubuh, salah satunya bagi penderita skoliosis karena ada beberapa gerakan yang dipraktikkan dalam yoga yang diperbolehkan bagi penderita skoliosis, tergantung dari kondisi kemiringan punggung.
Dengan melakukan pose-pose yoga yang fokus ke tulang belakang, ruas-ruas tulang belakang yang berdekatan dan bengkok dapat diregangkan perlahan.
Meskipun terasa sakit pada beberapa percobaan awal, punggung akan terasa lebih enak jika dilakukan secara rutin.
4. Bersepeda
Otot punggung juga bisa diperkuat dengan bersepeda. Usahakan sepeda statis atau yang dilakukan di lintasan lurus
Bersepeda memiliki efek positif pada kepadatan dan kekuatan tulang, menguatkan otot dan melatih jantung serta paru-paru.
Dengan bersepeda, tulang belakang akan diperkuat dan dilindungi terhadap stres eksternal yang dapat membantu mengurangi kemungkinan sakit punggung dan masalah lainnya.
Akan lebih baik jika kamu menerapkan sepeda statis dan menghindari bersepeda di lintasan yang menanjak agar nggak memberi tekanan lebih pada tulang belakang.
5. Taichi
Taici merupakan olahraga tradisional Cina dengan gerakan lambat, pernapasan yang dalam dan pemusatan pikiran dengan unsur meditasi.
Gerakan yang lembut, gemulai, tenang, lambat dan beraturan ini akan memberikan dampak emosi yang tenang.
Olahraga ini berpusat di pinggang dan dialirkan ke seluruh tubuh yang bisa bikin otot-otot perut kuat dan pinggang menjadi lentur.
Baca Juga: Ternyata 10 Hal Ini Paling Dibenci Janin, Hingga Tendang Perut Ibu
Setiap kondisi orang adalah unik, maka sebelum berolahraga, berkonsultasilah secara langsung dengan dokter agar diketahui jenis olahraga apa yang sesuai untuk.(*)
Source | : | Mayo Clinic,hipwee.com |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar