Kondisi kesehatan gigi dan mulut menurut Riskesdas 2018, diperparah dengan proporsi perilaku menyikat gigi dengan benar di Indonesia, hanya sebesar 2,8%.
Padahal, menyikat gigi dengan baik dan benar, paling tidak dua kalui sehari adalah kunci sukses mewujudkan kesehatan gigi dan mulut.
Adapun mengenai kondisi Puskesmas di Indonesia sejauh ini cukup baik.
Baca Juga: Sesak Napas Saat Hamil di Trimester 3, Ini Cara Mengatasinya
Melansir laman depkes.go.id, Kementerian Kesehatan telah bergerak untuk meningkatkan mutu dan akses Puskesmas, yaitu dengan membangun 124 puskesmas di daerah perbatasan di Indonesia dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) pada 2017.
Hingga saat ini (2018) 80% Puskesmas telah selesai pembangunannya, seperti Puskesmas Entikong dan Puskesmas Balai Karangan.
Tapi sebenarnya tidak hanya pembangunan fisik Puskesmas yang sekarang ini harus ditingkatkan. Tapi kualitas pelayanannya pun harus lebih cepat lagi ditingkatkan.
Seperti halnya Puskesmas Blooto, Kota Mojokerto, dan Puskesmas Kwadungan, Ngawi, Jawa Timur melahirkan inovasi dalam bentuk Aplikasi PISPK.
PISPK, melansir jpp.go.id, merupakan salah satu program prioritas Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Pada pelaksanaannya membutuhkan sumber daya dan upaya yang besar untuk menghasilkan data yang valid mencakup total populasi, dana apa yang telah dilaksanakan oleh petugas kesehatan setempat.
Pendataan yang valid menjadi sangat penting karena output yang dihasilkan akan dijadikan sebagai informasi untuk membuat perencanaan Puskesmas.
Malah Puskesmas Kwadungan sampai bisa melihat dan memantau misalnya penderita TBC telah diobati sesuai standar atau tidak, Hipertensi apakah diobati teratur atau tidak, orang dengan gangguan jiwa diobati teratur atau tidak, hingga keberadaan jamban di suatu rumah tangga, hanya dengan aplikasi PISPK.
Jadi dengan Nyai Wury menjadi istri Wakil Presiden, dunia kesehatan, khususnya gigi dan Puskesmas di Indonesia memiliki harapan baru dan sudah seyogyanya semakin maju pesat.
Sebab Nyai Wury sudah pernah ada di tempat tersebut dan berpengalaman.(*)
Source | : | Tribunnews.com,depkes.go.id,jpp.go.id |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar