GridHEALTH.id - Tentu kita semua sudah tahu dong manfaat tersembunyi di balik air bekas cuain beras.
Ya benar, sejak viralnya berita pria asal Cimahi yang diberitakan GridHEALTH.id, wajahnya kinclong putih setelah rutin mencuci muka dengan air bekas cucian beras, aneka manfaat air cuician beras ini mulai terkuak.
Eka Supriatna pria asal Cimahi, Bandung Jawa Barat, wajahnya yang tadinya sawo matang cenderung hitam, menjadi putih bersih memesona.
Seperti yang telah diberitakan GridHEALTH.id beberapa waktu lalu,air bekas cucian beras sudah terkenal di Jepang sejak ribuan tahun lalu.
Baca Juga: Olahraga Teratur, Cara Mencegah Osteoporosis Sejak Masih Muda
Digunakan untuk perawatan alami masyarakat bahkan anggota kerajaan. Manfaatnya:
Anti aging
Menurut hasil penelitian dari University of Lisboa, Potugal bahwa air cucian beras mengandung antioksidan yang ampuh menurunkan angka penuaan dini (anti aging).
Mencerahkan kulit
Air bekas cucian beras ini ampuh mencerahkan kulit atau mengurangi bercak-bercak hitam.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Clinic of Dermatovenereology, Clinical Centre of Nis, Serbia dan beberapa universitas di Serbia menyatakan bahwa air beras (fermentasi) yang sudah direndam semalaman dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat sinar matahari.
Baca Juga: Mengemudi Mobil Setiap Hari? Awas Risiko Sakit Punggung yang Menyakitkan
Meningkatkan kolagen di kulit
Fermentasi beras meningkatkan kolagen di kulit, yang menjaga kulit lebih kenyal dan membantu mencegah keriput.
Bahkan air cucian beras ini membantu mencegah iritasi kulit yang disebabkan oleh sodium laurel sulfate (SLS).
Jika seseorang menggunakan air beras 2 kali sehari membantu kulit yang telah kering dan rusak oleh SLS menjadi lebih lembap dan terlihat sehat.
Melindungi dari sinar UV
Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Cosmetic Science membuktikan bahwa bahan kimia yang terkandung dalam beras telah terbukti membantu melindungi kulit terhadap sinar matahari.
Baca Juga: Seorang Wanita Alami Gangguan Jantung Setelah Mengkonsumsi Wasabi yang Dikiranya Avokad
Sebagai hasil yang lebih baiknya gunakan air bekas cucian beras ini sebagai tabir surya yang dicampur dengan bahan alami lain, misalnya minyak kelapa atau minyak calendula.
Menghilangkan eksim dan jerawat
Hal ini dikarenakan kandungan senyawa dalam air cucian beras mengandung anti peradangan yang dapat menenangkan kulit sehingga dapat digunakan sebagai bahan alami cuci muka.
Bahkan pada seseorang yang mengalami eksim atau pengelupasan kulit dan jerawat, air cucian beras ini dapat digunakan untuk mengurangi masalah tersebut
Tapi ternyata tak hanya untuk kesehatan dan kecantikan kulit wajah manfaat air bekas cucian beras.
Artikel selengkapnya bisa KLIK DI SINI
Melansir dari medicalnewstoday air beras memiliki banyak vitamin dan mineral.
Yakni asam amino, vitamin B, vitamin E, mineral, dan antioksidan.
Aair cucian beras bisa untuk memperbaiki rambut yang rusak.
Mencegah rambut bercabang, yang sering dialami oleh kaum hawa.
Baca Juga: Produk Organik Cirinya Bukan dari Lebel, Mengonsumsinyapun Ada Syaratnya
Menghilangkan ketombe bahkan juga memperbaiki tekstur rambut.
Selain itu air bekas cucian beras ini juga dapat digunakan untuk membersihkan peralatan dapur.
Dikutip dari Kompas.com, bekas cucian air beras mampu membersihkan peralatan dapur dengan mudah.
Caranya cukup mudah, yakni merendam beras dengan air mentah.
Setelah air berubah menjadi larutan berwarna putih, lalu Moms harus angkat dan saring.
Hasil dari saringan tersebut bisa Moms gunakan untuk membersihkan berbagai benda di dapur.
Jangan lupa gunakan lap bersih untuk membersihkannya.
Baca Juga: Kanker Kelenjar Getah Bening Dialami Ria Irawan Bisa Kambuh, Ini 4 Pilihan Pengobatan Harus Dijalani
Dianjurkan menggunakan beras putih yang cenderung pendek karena biasanya memiliki kandungan pati yang lebih bnyak.
Sehingga asam pH yang dimiliki lebih rendah.(*)
Source | : | Kompas.com,nakita,GridHealth.ID,International Journal of Cosmetic Science |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar