Melihat hal ini tentunya sangat memprihatinkan, sebab selain tidak nyaman kondisi tempat tidur tersebut juga ternyata berdampak pada kesehatan penggunanya.
Baca Juga: Hentikan Resistensi Antibiotik Semakin Parah Dengan Tes Ini
Sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan dalam The Lancet, menemukan tidur di tempat keras seperti lantai berisiko mengalami nyeri punggunug.
Ini dikarenakan permukaan yang keras membuat tulang belakang sulit untuk mempertahankan lekukan alaminya.
Selain itu tidur dilantai juga ternyata meningkatkan risiko alergi dikarenakan lantai biasanya memiliki lebih banyak debu dan kotoran dibandingkan dengan permukaan lain di sekitar rumah.
Kondisi tersebut bisa parah jika alas tidur, bantal atau guling yang digunakan terpapar alergen berupa debu ataupun tungau.
Source | : | The Lancet,GridHot.ID |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
Komentar