Beberapa penyalahgunaan suara ini memiliki gejala seperti suara serak, demam, suara sumbang, sakit tenggorokan, napas terdengar, hingga mengi.
Namun beruntungnya, akibat kejadian tersebut, Ananda Omesh langsung mengonsultasikannya ke satu rumah sakit di Singapura sejak Oktober 2018.
Baca Juga: Tak Perlu Obat, Begini Cara Menghilangkan Dahak dengan Bahan Alami
"Berarti kan harus istirahat, harus dioperasi. Setelah operasi harus pemulihan dulu, setelah pemulihan harus terapi gitu. Penyembuhan itu kurang lebih 3 bulan, dari Desember 2018 sampai Februari 2019," ucapnya.
Beberapa terapi suara dapat dilakukan untuk menghindari ketegangan pita suara, bahkan bisa juga untuk tidak bersuara selama beberapa hari demi mempercepat penyembuhan.
Hal ini pun dilakukan suami Dian Ayu selama 2 minggu.
"Karena memang 10 sampai 14 hari enggak boleh ngomong sama sekali. Ketika sudah bisa bersuara, ya kayak ada getaran," ujar Ananda Omesh.
Selain itu, Omesh pun mmeberikan saran bagia siapapun yang mengalami gangguan pada pita suara seperti dirinya.
"Yang pastinya makanan juga harus banyak pantangan, kayak gorengan. Tapi yang pasti istirahat yang cukup aja ya," pungkasnya. (*)
Source | : | Warta Kota,Harvard Health Publising |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar