GridHEALTH.id - Memasuki usia 6 bulan, berarti anak sudah dipersiapkan untuk menyambut masa MPASI-nya.
Di masa inilah, biasanya para orangtua menyambutnya dengan suka cita dan tak sabar ingin membuatkan makanan pendamping ASI (MPASI) untuk anak-anaknya.
Namun tak sedikit pula orangtua yang malah panik dan bingung menghadapi masa MPASI ini.
Alih-alih ingin anaknya tumbuh sehat, sebagian orangtua malah asal memberikan semua makanan untuk anaknya.
Oleh sebab itu, kita perlu mengetahui ukuran porsi makan anak selama MPASI secara benar.
Baca Juga: Berita Kesehatan MPASI: Bolehkah Bayi Komsumsi Garam di Usia 6 Bulan? Ini Kata Ahli
Simak ya!
Menurut Dr. dr. Rini Sekartini, SpA(K) saat ditemui GridHEALTH.id, anak di usia 6 bulan atau lebih perlu mengonsumsi berbagai zat gizi baik demi menunjang pertumbuhan dan perkembangannya.
Pemberian zat gizi ini juga tak boleh asal saja ya.
Adapun beberapa zat gizi dan bahan makanan yang dapat dimasukkan ke dalam menu MPASI, antara lain:
1. Karbohidrat
Sebagai sumber energi yang penting bagi anak, karbohidrat cukup diberikan 25% dalam setiap makannya atau 1 cekungan telapak tangan anak untuk menentukan satu porsi makanan pokok.
Adapun bahan makanan yang mengandung karbohidrat, seperti beras putih, beras merah, beras cokelat, kentang, ubi, jagung, gandum atau oat.
2. Protein
Protein berguna untuk mendukung kecerdasan otak.
Anak-anak butuh 25% protein dalam setiap makannya, atau setara dengan 1 telapak tangan anak untuk menentukan satu porsi lauk.
Baca Juga: 6 Kekeliruan Mengenai MPASI yang Masih Saja Banyak Dilakukan Orangtua
Adapun bahan makanan yang mengandung protein hewani dan nabati, seperti ayam, daging sapi, ati sapi, telur, ikan, udang, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
3. Serat
Asupan serat berguna untuk membantu proses metabolisme tubuh anak, dengan takaran 1 kepalan tangan untuk menentukan satu porsi.
Serat dapat didapat dari buah dan sayur, atau 50% dalam setiap makan.
4. Lemak
Jangan salah, lemak juga memiliki manfaat penting bagi pertumbuhan anak dan membantu perkembangan sistem saraf anak.
Untuk menentukan satu porsi sumber lemak contohnya minyak, mentega, margarin, mayones, dapat menggunakan ibu jari sebagai standar ukurannya.
Baca Juga: MPASI Sesuai Takaran dan Kualitas Sumbang Pengurangan Masalah Stunting di Indonesia
Selain 4 zat gizi tersebut, jangan lupakan air segelas untuk memenuhi kebutuhan mineral.
Sebelum mencobanya, pastikan terlebih dahulu anak sudah kenal dengan menu MPASI tunggal di awal bulannya.
Baca Juga: Sudah Mulai MPASI, Coba Kenalkan Anak dengan Air Kelapa yang Penuh Manfaat
Nah, setelah melihat ukuran porsi makan bagi anak dalam satu porsi menu MPASI ini, ada yang tertarik untuk mempraktikannya di rumah? (*)
Source | : | AAP |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | GridHEALTH |
Komentar