2. Kaki pendek dan tubuh atas lebih tinggi
Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology & Community Health pada 2001 menemukan bahwa setiap setengah inci kaki lebih pendek, berarti memiliki risiko 10 % lebih tinggi terkena penyakit jantung koroner.
Baca Juga: 10 Tanda Wanita Sedang Hamil Muda, Mulai dari Sembelit hingga Kram Perut
Temuan ini juga menunjukkan bahwa panjang kaki adalah komponen tinggi yang terkait dengan resistensi insulin dan risiko penyakit jantung koroner.
Pengaruh gizi pada masa anak-anak berpengaruh sangat penting, karena faktor-faktor yang mempengaruhi panjang kaki di masa dewasa meliputi gizi dan pengaruh genetik.
Temuan ini mendukung literatur medis lain yang telah menemukan korelasi antara tinggi seseorang dengan risiko penyakit jantung koroner.
3. Kaki kekar atau telapak kaki tebal
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care pada 2003 menunjukan kaki pendek berkorelasi positif dengan kemungkinan terkena diabetes.
Baca Juga: Medina Zein Terbukti Pakai Ekstasi dan Sabu, Begini Kondisi Sang Anak Tanpa ASI
Selain itu orang yang memiliki kaki kekar atau telapak kaki tebal juga kemungkinan berisiko terkena penyakit hati.
Dimana mereka cenderung memiliki tingkat enzim alanine aminotransferase (ALT), gamma-glutamyltransferase (GGT), transaminase aspartat (AST), dan alkali fosfatase (ALP) yang tinggi.
Diketahui keempat enzim ini sangat berhubungan dengan penyakit hati.
Source | : | Medical Daily,Gridhealth.id |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar