Dari tiga kemungkinan tersebut, menurut Hermawan yang paling mungkin terjadi adalah tidak terlaporkannya masyarakat yang positif virus corona.
"Sejauh ini teori tadi memungkinkan, underreporting ini ada, boleh jadi, ini masih praduga."
"Orang yang terinfeksi malah sampai meninggal dunia, cuman tidak pernah diperiksa atau memang keluarganya tidak merelakan untuk tidak diautopsi atau apa."
"Ini boleh jadi," tambahnya.
Terlepas dari itu, semoga penyebaran virus corona ini dapat segera berakhir.
Sebab hingga saat ini, jumlah orang yang meninggal karena virus corona mencapai hampir tiga ribu orang.
Selain itu, sebanyak lebih dari 87 ribu orang positif mengidap virus corona.(*)
Baca Juga: Buang Air Besar Kurang dari 2 Kali Seminggu Bisa Sebabkan Anak Trauma
#berantasstunting
Source | : | tribunnews,KompasTV |
Penulis | : | Anjar Saputra |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
Komentar