"Supaya pemeriksaan ini transparan karena dari salah satu keterangan saudara IND, setengah butir diberikan kepada RE. Tapi dalam pemeriksaan urine hasilnya negatif, mungkin kadarnya kecil atau yang lain-lain," kata Ronaldo di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (9/3/2020).
"Untuk memastikan benar atau tidak kami lakukan uji yang lain," imbuhnya, dikutip dari Tribunnews.
Baca Juga: Dinilai Dapat Menjaga Kandungan Gizi, Simpan Telur dalam Kulkas Bisa Berujung Fatal bagi Kesehatan
Sekedar informasi, uji rambut memang sering digunakan untuk menentukan seberapa lama seorang menggunakan narkoba.
Uji rambut juga dikenal sebagai tes obat rambut ini berguna untuk menyaring penggunaan obat-obatan terlarang dan penyalahgunaan obat.
Menurut seorang ahli farmasi, Harshav Raval, PharmD, RPh selama tes ini, beberapa helai rambut yang sudah dicabut atau dipotong digunakan sebagai sampel kemudian dianalisis untuk melihat tanda-tanda penggunaan narkoba selama 90 hari sebelum tes.
Menurut beberapa ahli, uji rambut tergolong lebih akurat daripada tes urine.
Source | : | Tribunnews.com,ncbi |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar