“Adik saya meninggal sebelum sholat subuh. Dia (Rama Aiphama) hanya sering mengeluh sakit asam lambung,” ungkapnya.
Berdasarkan laman WebMD, kadar asam lambung yang tinggi secara mendadak dan terjadi berulang dapat menyerang kerongkongan.
Baca Juga: Suami Alami Infeksi Paru-paru, Penyanyi Intan RJ Mohon Doa: 'Untuk Suamiku yang Jihad Melawan Koma'
Jika asam lambung ini sering mencapai kerongkongan dapat melukai lapisan sensitifnya.
Cedera itu dapat menyebabkan peradangan yang menyakitkan yang disebut esophagitis.
Akhirnya, asam lambung habis di kerongkongan, menyebabkan pendarahan.
Baca Juga: China Laporkan Tak Ada Kasus Baru dan Korban Makin Banyak yang Sembuh, Ini Kiat yang Bisa Dicontoh
Jika pendarahannya cukup berat, darah dapat masuk ke saluran pencernaan dan tampak seperti tinja yang gelap dan lembek.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Editor | : | Nikita Yulia Ferdiaz |
Komentar